Warga Cirebon Berunjuk Rasa Menolak Rencana Kedatangan Greenpeace

Reporter

Editor

Senin, 18 Oktober 2010 18:16 WIB

TEMPO Interaktif, Cirebon - Rencana kedatangan kapal Greenpeace, Rainbow Warrior di Cirebon ditolak oleh massa yang menyebut dirinya Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia. Mereka berunjuk rasa di depan gedung DPRD dan kantor Bupati Cirebon hari ini.

"Kami menolak merapatnya kapal Greenpeace, Rainbow Warrior di Cirebon ini," kata Ketua Distrik GMBI, Agus Zaenuddin.

Penolakan tersebut dikarenakan kedatangan kapal bersama awaknya tersebut menurut Zaenuddin merupakan salah satu bentuk intervensi asing terhadap Indonesia. "Kedatangan mereka bersama rencana kegiatan yang hendak dilakukan berpotensi mengancam kedaulatan negeri ini," kata Zaenuddin.

Puluhan massa tersebut diterima oleh Sekda Kabupaten Cirebon, Nur Riyaman Novianto. "Kami mengerti aspirasi mereka," katanya. Namun menurut Nur Riyaman mereka tidak berhak untuk menolak kedatangan aktivis Greenpeace jika memang pemerintah pusat sudah mengizinkan mereka untuk bisa merapatkan kapalnya di Pelabuhan Cirebon. Sehingga menurut Nur Riyaman semua tergantung izin dari pemerintah pusat.

Selain mendatangi Kantor Bupati Cirebon, puluhan massa ini pun mendatangi Keraton Kanoman. Mereka meminta kepada pihak keraton untuk menolak kedatangan aktivis Greenpeace yang rencananya akan berkunjung pula ke Keraton Kanoman. "Pihak keraton harus mewaspadai terhadap ancaman penjajahan budaya yang berencana mengubah fungsi keraton sebagai sentra budaya menjadi sentra agen kapitalis," kata Agus.

Namun Sekretaris Sultan Kanoman XII yang juga adik kandungnya, Ratu Raja Arimbi, menjelaskan hingga kini pihaknya belum mendapatkan informasi apa pun terkait rencana kedatangan aktivis Greenpeace ke Keraton Kanoman. "Tapi kalau pun mereka datang, kami tidak bisa menolak kedatangan tamu," katanya.

IVANSYAH

Berita terkait

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

10 jam lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

3 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

3 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

5 hari lalu

Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

5 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

5 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

7 hari lalu

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

Patung Kuda Arjuna Wijaya di Jalan Medan Merdeka Jakarta kerap jadi sentral unjuk rasa. Terakhir demo pendukung 01 dan 02 terhadap sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

9 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

9 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

9 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya