Kontras: Vonis Mati Tiga WNI, Pemerintah tak Perhatian

Reporter

Editor

Minggu, 10 Oktober 2010 20:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta -Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) menyayangkan sikap pemerintah yang seolah abai terhadap tiga warga negara Indonesia yang divonis mati di Malaysia.

Ketiganya adalah Bustaman bin Bukhari, Tarmizi bin Yacob, dan Parlan bin Dadeh. Kontras menilai, peristiwa tersebut bisa sampai terjadi karena pemerintah tak menaruh perhatian dan tidak maksimal dalam menangani warganya yang dipidana mati.

“Data jumlah WNI terpidana mati juga masih simpang siur. Kedepannya, pemerintah harus memberi bantuan hukum pada semua WNI yang terancam vonis mati,” kata Kepala Biro Kontras Papang Hidayat saat dihubungi, Ahad (10/10).

Kontras juga menyoroti revisi Undang-Undang No. 22 Tahun 2002 tentang Grasi. Menurut Papang, revisi tersebut justru sebuah kemunduran. “Karena dalam ketentuan yang baru, hanya memberi sekali peluang pengajuan grasi bagi terpidana mati,” kata dia.

Namun, Kontras memberi apresiasi pada pemerintah Indonesia, karena sudah hampir dua tahun tidak melaksanakan hukuman mati. “Pascareformasi, pada 2008 kan masih ada empat hukuman mati. Lalu pada 2009, masih sepuluh yang dieksekusi. Sedangkan hampir dua tahun terakhir, tidak ada lagi eksekusi mati. Ini perkembangan positif,” ujar Papang.

Di dunia internasional pun, Papang melihat ada perkembangan positif soal pelaksanaan hukuman mati. “Saat ini semakin banyak negara yang sudah meninggalkan hukuman mati di negaranya secara de jure,” jelasnya.

Ia berujar, sudah ada 96 negara yang telah menghapuskan hukuman mati untuk segala jenis kejahatan, dan delapan negara menghapuskannya untuk jenis kejahatan biasa.

Sebelumnya pemerintah menyatakan tidak akan menghapus hukuman mati dari sistem peradilan di Tanah Air. Meskipun Indonesia telah ikut meratifikasi konvensi hak asasi manusia internasional, hukuman mati masih dinilai perlu untuk mencegah munculnya tindak pidana ekstrim yang berdampak luas bagi orang lain.

"Begitu hukuman mati ditiadakan, mungkin perkara-perkara berat lebih banyak muncul. Sedangkan sudah ada hukuman mati saja tidak takut, apalagi tidak ada hukuman mati," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar di Jambi, kemarin (9/10) siang.

ISMA SAVITRI | MAHARDIKA SATRIA HADI

Berita terkait

Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

9 jam lalu

Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

Tingginya angka kepemilikan senjata api di AS sudah sampai di level yang mengkhawatirkan. Bagaimana kondisi di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

5 hari lalu

Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

Polisi pesta narkoba belum lama ini diungkap. Bukan kali ini kasus polisi terlibat narkoba, termasuk eks Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa.

Baca Selengkapnya

Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

5 hari lalu

Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

Pengadilan Negeri Medan menjatuhkan vonis mati terhadap Nasrun alias Agam, terdakwa pengedar narkotika jenis sabu-sabu seberat 45 kilogram.

Baca Selengkapnya

5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

8 hari lalu

5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

Lima anggota Polda Metro Jaya diringkus ketika mengonsumsi narkoba jenis sabu. Berikut daftar polisi terlibat jaringan narkoba, termasuk Andri Gustami

Baca Selengkapnya

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

14 hari lalu

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

16 hari lalu

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

Setahun lalu banding Ferdy Sambo ditolak alias tetap dihukum mati. Seiring berjalannya waktu, vonis itu diubah jadi penjara seumur hidup. Kok bisa?

Baca Selengkapnya

Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Tetap Vonis Hukuman Mati

18 hari lalu

Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Tetap Vonis Hukuman Mati

Hari ini, setahun lalu atau 12 April 2023, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta bacakan putusan banding yang diajukan Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

18 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Polda Sumut: Ada 22 Tersangka Tindak Pidana Narkotika Menunggu Vonis Mati

35 hari lalu

Polda Sumut: Ada 22 Tersangka Tindak Pidana Narkotika Menunggu Vonis Mati

Selain penindakan para pelaku kasus narkotika, sepanjang 2023, Polda Sumut telah melakukan rehabilitasi terhadap 815 orang.

Baca Selengkapnya

Selama Januari-Maret, Kejaksaan Tinggi Sumut Sudah Menuntut Hukuman Mati 22 Pengedar Narkoba

43 hari lalu

Selama Januari-Maret, Kejaksaan Tinggi Sumut Sudah Menuntut Hukuman Mati 22 Pengedar Narkoba

Tahun lalu, Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara menuntut 93 terdakwa kasus narkoba dengan hukuman mati.

Baca Selengkapnya