Amerika Tidak Akan Berikan Bantuan Militer ke Indonesia
Reporter
Editor
Rabu, 29 Oktober 2003 22:54 WIB
TEMPO Interaktif, Washington: Rabu (29/10), Kongres Amerika Serikat (AS) menyutujui dua amendemen Undang Undang yang dirancang Senator Russ Feingold dan Senator Wayne Allard, yang menyatakan dana program IMET tidak boleh dikeluarkan sebelum adanya investigasi kasus Timika dan pelaku penembakan dibawa ke pengadilan. Kedua amendemen berlaku sampai 30 September 2004.Patsy Spier -isteri Rick Spier yang tewas dalam penembakan di Timika, mengaku bahagia dengan adanya amendemen. Maklum, sejak Januari 2003, Patsy telah melobi kongres untuk mencegah hubungan militer antara AS dan Indonesia. "Pencegahan IMET adalah simbolik bagi kami, agar tetap ada tekanan terhadap militer Indonesia untuk bersikap lebih terbuka," kata Patsy. Selain Indonesia, negara lain yang tidak diperbolehkan mendapatkan bantuan militer AS adalah Guatemala, Sudan, dan Liberia -semuanya dinilai melakukan pelanggaran HAM oleh pihak militer. Dini Djalal - Tempo News Room
Berita terkait
Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?
2 menit lalu
Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?
Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.
