Polisi Janji Usut Rekening Perwira Tinggi Polri

Reporter

Editor

Senin, 28 Juni 2010 14:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Tim pengusut rekening perwira polisi, yang dipimpin Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi, telah mengusut sejumlah rekening polisi yang dikatakan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi mencurigakan.

“Sudah diusut, dan hasilnya uang dalam rekening itu bisa dipertanggungjawabkan,” kata Komisaris Jenderal Ito.

Ito menolak menyebutkan asal uang dalam rekening tersebut. Alasannya, pengusutan rekening itu merupakan bagian dari penyelidikan. Sehingga akan menyalahi aturan kalau dipublikasikan.

Yang penting, lanjut Ito, bila kekayaan itu berasal dari hibah atau usaha keluarga. “Lagi pula banyak anggota polisi yang berasal dari keluarga kaya, seperti ayahnya pengusaha atau pejabat pemerintah.”Selain itu, polisi tidak hanya berhubungan dengan masyarakat tingkat bawah saja, “Tapi juga tingkat atas.”

Mengenai rekening Brigadir Jenderal Budi Gunawan yang selama ini disebut-sebut mencapai Rp 95 miliar. Ito membantahnya. Hasil pengusutan penyidik, uang di rekening Budi Gunawan jauh dari angka Rp 95 miliar. Bahkan tidak sampai setengah dari angka tersebut. “Nilainya memang miliaran, tapi setelah Pak Budi jelaskan asal uang itu, nilai tersebut menjadi wajar.”

Kepada penyidik, Budi Gunawan telah menunjukan bukti kekayaan berupa akta notaris, akta usaha, serta bukti peminjaman dari bank untuk usaha keluarganya. Usaha yang dirintis keluarga Budi Gunawan itu tersebar di beberapa tempat di Jakarta dan Jawa. Namun Ito menolak menjelaskan bergerak di bidang apa usaha tersebut. “Kalau itu terlalu detail,” ujarnya.

Hasil penelusuran penyidik terhadap rekening Budi Gunawan, lanjut dia, sudah dilaporkan ke Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan. Laporan itu disertai dengan bukti kekayaan Budi Gunawan.

Meski penyidik menyatakan rekening Budi Gunawan tidak bermasalah, namun Ito tetap menyayangkan sorotan masyarakat dan media yang terkesan menyudutkan polisi melalui pemberitaan rekening tersebut.

Padahal menurut dia, tidak hanya polisi saja yang menerima hibah dari masyarakat atau pengusaha. “Banyak yang melakukan hal yang sama, kenapa hanya polisi yang dimunculkan?”

Sebelumnya, Budi Gunawan membantah berita soal kepemilikan Rp 95 miliar.

Advertising
Advertising


CORNILA DESYANA

Berita terkait

Dewas KPK Mulai Gelar Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang

2 menit lalu

Dewas KPK Mulai Gelar Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang

Dewas KPK telah mengundang Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam agenda sidang etik dugaan penyalahgunaan wewenang.

Baca Selengkapnya

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

8 menit lalu

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

8 menit lalu

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Parlemen Irak melarang hubungan sesama jenis. Didukung oleh mayoritas partai Syiah.

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

8 menit lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Liga 1 Pekan Terakhir Hari Ini

24 menit lalu

Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Persik Kediri di Liga 1 Pekan Terakhir Hari Ini

Pertandingan bertajuk Derby Jawa Timur antara Persebaya Surabaya vs Persik Kediri akan terjadi pada pekan ke-34 Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

32 menit lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

49 menit lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

55 menit lalu

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

Wina mengaku menyayangkan perusakan baliho sosialisasinya untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Fasih Nyanyikan Pandangan Pertama RAN, Nichkhun Buat Fans Indonesia Jatuh Cinta

55 menit lalu

Fasih Nyanyikan Pandangan Pertama RAN, Nichkhun Buat Fans Indonesia Jatuh Cinta

Anggota grup K-pop 2PM, Nichkhun mengejutkan penggemar Indonesia, menyanyikan lagu "Pandangan Pertama" dari RAN dengan begitu fasih.

Baca Selengkapnya

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

1 jam lalu

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.

Baca Selengkapnya