Cirebon Berharap Jadi Pusat Pemerintahan Jawa Barat  

Reporter

Editor

Rabu, 9 Juni 2010 12:20 WIB

Antrean kendaraan roda dua dan roda empat dari arah Brebes Jateng saat akan memasuki Cirebon Jawa Barat di Perbatasan Losari , Brebes Jawa Tengah, Sabtu (4/10). ANTARA/Rezza Estily

TEMPO Interaktif, Cirebon - Wilayah Cirebon dinilai paling potensial dikembangkan sebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN) di Jawa Barat. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan (BKPP) Wilayah Cirebon, Ano Sutrisno.

"Ada tiga daerah di Jabar yang sudah dijadikan sebagai daerah PKN," kata Ano saat menerima kunjungan DPD RI di Gedung Negara. Tiga daerah itu adalah Bandung dan sekitarnya, wilayah Bogor dan sekitarnya, serta wilayah Cirebon dan sekitarnya.

Wilayah Cirebon yang terdiri dari Kota dan Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Indramayu, menurut Ano, merupakan wilayah yang paling potensial untuk dikembangkan sebagai pusat kegiatan nasional. "Ini dikarenakan wilayahnya yang belum terlalu ramai dan masih bisa diatur tata ruangnya," kata Ano.

Selain itu, wilayah Cirebon pun sudah memiliki sejumlah potensi yang jika dikembangkan lebih optimal bisa berkembang lebih pesat.

Potensi tersebut di antaranya Cirebon sudah memiliki Bandara Cakrabuana di Kota Cirebon. "Selain itu di Kabupaten Majalengka akan dibangun pula Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang lahannya sudah dalam tahap pembebasan," kata Ano.

Cirebon pun sudah memiliki pelabuhan sendiri yang masih bisa dikembangkan sebagai pelabuhan berskala internasional.

Wilayah Cirebon pun memiliki Kabupaten Kuningan yang potensi airnya sangat besar. "Air dari Kabupaten Kuningan dipakai sejumlah penduduk di antaranya di Kota dan Kabupaten Cirebon," kata Ano.

Selain itu rencana sistem pengelolaan air minum regional (Spam) bersama daerah lain di wilayah Cirebon pun akan mulai diterapkan.

Potensi lainnya yaitu telah adanya infrastruktur jalan, termasuk jalan tol, baik yang sudah dibangun seperti tol Palikanci dan Kanci-Pejagan serta yang akan dibangun, yaitu tol Cikampek-Palimanan. "Bahkan potensi alam kita pun besar dengan berbagai komoditas agrobisnis yang dihasilkan serta rencana dibangunnya kebun raya di Kuningan," kata Ano.

Jika semua potensi tersebut telah tertata, menurut Ano wilayah Cirebon bisa dijadikan pusat pemerintahan di Jabar. "Mimpi saya Cirebon nantinya bisa jadi pusat pemerintahan di Jabar," katanya.

Wakil Bupati Kuningan, Momon Rochmana, meminta kepada DPD RI untuk bisa memfasilitasi pembangunan kebun raya di Kuningan termasuk infrastrukturnya. "Karena nantinya manfaatnya sangat banyak," katanya.

Di antara manfaatnya, termasuk ketersediaan air yang cukup banyak dan bisa digunakan untuk daerah lain, seperti Kota dan Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Indramayu.

IVANSYAH

Advertising
Advertising

Berita terkait

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

6 menit lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

6 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

Tim bola voli putri Jakarta BIN menelan kekalahan untuk kedua kalinya di arena Proliga 2024, kali ini dari Jakarta Popsivo.

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

10 menit lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

10 menit lalu

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kota Tel Aviv dan Be'er Sheva di Israel.

Baca Selengkapnya

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

12 menit lalu

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

TransTrack menyediakan berbagai inovasi teknologi untuk berbagai kebutuhan manajemen operasional armada transportasi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

17 menit lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

20 menit lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

26 menit lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Nur Alim Jabrik, Legenda Sepak Bola Indonesia yang Memuji Timnas U-23

26 menit lalu

Mengenal Nur Alim Jabrik, Legenda Sepak Bola Indonesia yang Memuji Timnas U-23

Nur Alim legenda sepak bola Indonesia asal Bekasi memuji performa Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

27 menit lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya