Belum Ada Pengamanan Khusus untuk Tomy Winata

Reporter

Editor

Senin, 20 Oktober 2003 10:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Hingga pukul 09.30 WIB, Senin (20/10) tidak ada tanda-tanda pengamanan khusus di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, menjelang digelarnya sidang kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa pemimpin redaksi Tempo Bambang Harymurti dan dua orang wartawan Tempo. Rencananya, hari ini jaksa penuntut umum Tempo Bastian Hutabarat akan menghadirkan tiga orang saksi. Mereka adalah Tomy Winata, Anton Anggoman dan Andre S. Darwin Ari Tonang, salah seorang kuasa hukum Tempo sudah hadir. “Feeling saya mengatakan, Tomy Winata tidak akan hadir karena tidak ada pengamanan khusus,” katanya. Salah seorang petugas metro Gambir yang bertugas di PN Jakarta Pusat mengatakan bahwa sampai belum ada pengamanan khusus berkaitan dengan kehadiran Tomy Winata. “Belum tahu. Biasanya sidang diamankan 2 satuan setingkat kompi personil. Tapi sampai saat ini mereka belum datang,” katanya. Pantauan Tempo News Room, sampai saat ini ruang sidang lantai dua di PN Jakarta Pusat yang biasa menggelar sidang Tempo masih kosong. Di luar pengadilan pun belum tampak aparat keamanan yang biasa mengamankan sidang. Sementara itu beberapa kuasa hukum Tempo sudah hadir. Koordinator tim pengacara Tempo Trimoelja D Soerjadi dan salah seorang terdakwa Ahmad Taufik juga sudah hadir. Sidang kasus Tempo akan digelar sekitar pukul 10.00 WIB. Putri Alfarini - Tempo News Room

Berita terkait

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

3 menit lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

4 menit lalu

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah kalah 2-3 dari tuan rumah PSM Makassar pada pekan ke-34, Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

13 menit lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

EKSKLUSIF: Cerita Robert Bonosusatya soal Dugaan Korupsi Timah di Bangka Belitung

13 menit lalu

EKSKLUSIF: Cerita Robert Bonosusatya soal Dugaan Korupsi Timah di Bangka Belitung

Pengusaha Robert Bonosusatya telah diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi timah yang menyeret kawan-kawannya. Begini cerita Robert.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

14 menit lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

17 menit lalu

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

Berbagai serangga yang memberikan manfaat bagi manusia berupa produk yang bernilai komersial.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

18 menit lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

20 menit lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Astra International Tebar Dividen Rp 21 T, Dapat Rp 519 per Saham

21 menit lalu

Astra International Tebar Dividen Rp 21 T, Dapat Rp 519 per Saham

Astra International akan bagi-bagi dividen tunai tahun buku 2023 mencapai Rp 21 triliun atau Rp 519 per saham. Ada Rp 12,8 triliun laba ditahan.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

28 menit lalu

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

Madura United meraih satu tiket tersisa untuk melangkah ke babak Championship Series Liga 1 2023-2024. Bagaimana rekap hasil pekan terakhir?

Baca Selengkapnya