Perwakilan Pelajar Demo di Istana Wapres

Reporter

Editor

Jumat, 17 Oktober 2003 10:11 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Puluhan perwakilan Jaringan Pelajar Islam Indonesia (JaPII) berdemonstrasi di depan halaman Istana Wapres di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (16/2) pagi. Mereka meminta dengan tegas empat tokoh nasional, masing-masing Amien Rais, Akbar Tanjung, Abdurrahman Wahid dan Megawati Soekarnoputri, untuk mundur dari jabatan masing-masing bila tidak lagi memiliki itikad baik untuk menyelamatkan bangsa dari krisis. Mereka mendesak keempat tokoh nasional itu agar tidak lagi berpikir dan bersikap mementingkan golongan masing-masing (ashabiyah).

Salah seorang pengunjuk rasa mengatakan bahwa kondisi di Indonesia sekarang ibaratnya ada gajah yang sedang bertarung. Sementara yang paling menderita adalah semut kecil yang tak berdosa. Mereka membawa bendera Pelajar Islam Indonesia (PII) dan sejumlah spanduk. Salah satu spanduk bertuliskan “Amien Rais, Akbar Tanjung, Gus Dur dan Mega, segeralah berhenti menjadi monster yang menyakiti rakyat”.

Perwakilan pengunjuk rasa mencoba bernegosiasi dengan pihak aparat keamanan yang berjaga di sekitar kompleks Istana Wapres. Mereka minta untuk bertemu langsung dengan Megawati Suekarnoputri. Namun hingga berita ini dilaporkan, negosiasi belum menghasilkan kesepakatan.

Rencananya para pengunjuk rasa akan bergerak menuju Bunderan Hotel Indonesia untuk melakukan salat Jumat di sana.

Perwakilan pengunjuk rasa mengaku, mereka baru mengikutsertakan perwakilan JaPII saja. Jika elite politik tidak menghiraukan seruan mereka, dalam jangka dekat JaPII akan mengerahkan massa lebih banyak. Untuk pengerahan massa, JaPII mengaku tidak menemui kesulitan, sebab anggota JaPII di Jakarta saja hampir mencapai dua ribu orang. Demikian diungkapkan salah satu pengurus pusat PII, Muhammad Sod. (Jajang Jamaludin)

Advertising
Advertising

Berita terkait

PSG Disingkirkan Borussia Dortmund di Semifinal Liga Champions, Luis Enrique Lakukan Hal yang Tak Biasa Seusai Laga

3 menit lalu

PSG Disingkirkan Borussia Dortmund di Semifinal Liga Champions, Luis Enrique Lakukan Hal yang Tak Biasa Seusai Laga

Paris Saint-Germain (PSG) gagal lolos ke final Liga Champions 2023/2024 setelah kalah agregat 0-2 dari Borussia Dortmund. Apa kata Luis Enrique?

Baca Selengkapnya

Pro-Kontra Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

12 menit lalu

Pro-Kontra Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

ICW khawatir wacana penambahan nomenklatur kementerian membuat kabinet Prabowo menjadi sangat gemuk.

Baca Selengkapnya

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

22 menit lalu

Polri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online

Polisi telah menangkap 142 tersangka dari 115 kasus judi online dalam rentang pada periode 23 April hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade 2024: Garuda Muda Hadapi Tantangan Cuaca Dingin

23 menit lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade 2024: Garuda Muda Hadapi Tantangan Cuaca Dingin

Pemain Timnas U-23 Indonesia harus menghadapi tantangan cuaca dingin di Prancis sebelum melawan Guinea di playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Komentar Edin Terzic setelah Bawa Borussia Dortmund Lolos ke Final Liga Champions dengan Singkirkan PSG

31 menit lalu

Begini Komentar Edin Terzic setelah Bawa Borussia Dortmund Lolos ke Final Liga Champions dengan Singkirkan PSG

Borussia Dortmund menyingkirkan PSG di babak semifinal Liga Champions. Klub Liga Jerman ini lolos ke final dengan mengantongi agregat 2-0.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Banding Atas Gugatan JATAM Kaltim, Tutupi Informasi Soal Proyek Air dan Sponge City IKN

31 menit lalu

Menteri PUPR Banding Atas Gugatan JATAM Kaltim, Tutupi Informasi Soal Proyek Air dan Sponge City IKN

Komisi Informasi Pusat mengabulkan sebagian gugatan JATAM Kaltim soal keterbukan informasi proyek air dan sponge city di IKN.

Baca Selengkapnya

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

35 menit lalu

Mabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan

Pengamat kepolian mengatakan alat sadap tidak termasuk teknologi alutsista sehingga pengadaanya harus transparan dan terbuka ke publik.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

42 menit lalu

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions: Borussia Dortmund Lolos ke Babak Final, Singkirkan PSG dengan Agregat 2-0

58 menit lalu

Hasil Liga Champions: Borussia Dortmund Lolos ke Babak Final, Singkirkan PSG dengan Agregat 2-0

Borussia Dortmund lolos ke final Liga Champions 2023/2024. Mereka menang 1-0 di markas PSG, Rabu dinihari, 8 Mei 2024, dan melaju dengan agregat 2-0.

Baca Selengkapnya

Tinggalkan Gedung KPK Usai Diperiksa 9 Jam, Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Berstatus Tersangka Investasi Fiktif

2 jam lalu

Tinggalkan Gedung KPK Usai Diperiksa 9 Jam, Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Berstatus Tersangka Investasi Fiktif

KPK memeriksa Dirut PT Taspen Antonius Kosasih dalam kasus dugaan investasi fiktif. Ada beberapa tersangka lain dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya