Bawa Anak di Bawah Umur, Anak Sekda Takalar Menjadi Tersangka

Reporter

Editor

Rabu, 3 Februari 2010 13:17 WIB

TEMPO Interaktif, Makassar - Kepolisian Resor Makassar Timur menetapkan Dedyansah, anak Sekretaris Daerah Kabupaten Takalar, sebagai tersangka dalam kasus dugaan membawa lari anak gadis di bawah umur (kurang dari 18 tahun).

Kepala Unit Perempuan dan Anak Inspektur Satu Nuryanti menjelaskan polisi menjeratnya dengan dua undang-undang yaitu Kitab Undang-Undang Hukum Pidana pasal 332 dan Undang-Undang Perlindungan Anak.

Berkata Nuryanti, selain adanya laporan dari keluarga gadis tersebut, polisi juga mendapatkan visum dari Rumah Sakit Bhayangkara tadi malam yang menunjukkan adanya bekas hubungan suami-istri. Saat ini Dedy ditahan di lantai 2 ruang Reserse dan Kriminal.

Dedy ditangkap polisi Selasa sekitar pukul 13.00 wita di rumahnya di Jalan Nuri, Gowa. Kejadian ini berawal ketika Pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Gowa itu bertemu seorang gadis itu bertemu di Liquid, Hotel Clarion, Sabtu pukul 9 malam.

Setelah itu Dedy mengajak sang dara berkeliling Makassar dan sempat singgah di KFC Toserba Yanti untuk membeli makanan. Senin pagi, sekitar pukul 7, keduanya menuju ke rumah Dedy. Selanjutnya sekitar pukul 5 sore, laki-laki yang hobi fotografi ini mengajak si gadis menghadiri acara takziah almarhum Bupati Pangkajene Kepulauan.

Advertising
Advertising

Mereka meninggalkan kediaman almarhum sekitar pukul 5 subuh kembali ke rumah Dedy. Merasa kehilangan sang buah hati, pihak keluarga gadis itu pun melapor ke Polresta Makassar Timur.

Sekretaris Daerah Takalar Dahyar Daraba ketika dimintai konfirmasi sebelumnya mengaku telah mengetahui anaknya ditahan polisi. Dia mengatakan persoalan anaknya adalah persoalan anak muda. Selama ini ia selalu mengingatkan anaknya agar hati-hati bergaul.

“Untuk sementara saya masih berkomunikasi dengan Polres untuk menangani kasusnya,” tutur dia.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

14 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

36 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

52 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

3 Maret 2024

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya