Memukul Wartawan, Pengusaha Dijerat Undang-undang Pers

Reporter

Editor

Selasa, 19 Januari 2010 15:00 WIB

TEMPO Interaktif, Denpasar - Gara-gara memukul seorang wartawan, seorang pengusaha dijerat Undang-undang Pers Nomor 40 Tahun 1999. Pengusaha itu adalah Paul Handoko terancam hukuman dua tahun penjara dan denda Rp 500 juta.

Pada sidang yang dipimpin Majelis Hakim Dewa Wenten, Jaksa Penuntut Umum Ida Bagus Argita Candra Argita menyatakan, Paul, pengusaha hotel itu melanggar pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) UU No. 40 Tahun 1999, juga Pasal 351 ayat 1 KUHP tentang Penganiayaan dan pasal 335 ayat 1 ke 1 KUHP tentang membuat perasaan tidak enak.

Kasus tersebut bermula, pada 15 Januari 2009, ketika Paul dibawa ke kantor untuk pelimpahan tersangka dan barang bukti kasus perusakan vila Batu Jimbar di Sanur. Di Kejaksaan, Paul menunjukkan sikap bermusuhan dengan wartawan. Dia berusaha menendang ke arah fotografer Warta Bali Stanny Angga Pradipta, tapi meleset dan mengenai perut Eden Pratama, wartawan Metro Bali.

Selanjutnya, di sela pemeriksaan, Paul izin ke toilet. Setelah dari toilet, fotografer Radar Bali Miftahuddin Halim berusaha mengambil fotonya. Tapi, tiba-tiba Paul menyerang Miftahuddin dengan memukul kameranya sehingga membentur muka Miftahuddin. Akibat pemukulan itu, hidung Miftahudin berdarah sehingga tidak dapat bekerja selama satu minggu.

“Akibat tindakannya, Miftahuddin gagal mengambil potret untuk diterbitkan di medianya,” ujar Ardita dalam sidang di Pengadilan Negeri Denpasar, hari ini.

Usai persidangan, Paul menolak berkomentar atas dakwaan itu. Dodi Rusdiyanto, pengacaranya membantah tegas, kliennya telah melakukan pemukulan.

ROFIQI HASAN

Advertising
Advertising

Berita terkait

Dewan Pers Tak Masukkan Perusahaan Pers dalam Komite Publisher Rights, Ini Alasannya

53 hari lalu

Dewan Pers Tak Masukkan Perusahaan Pers dalam Komite Publisher Rights, Ini Alasannya

Komite Publisher Rights bertugas menyelesaikan sengketa antara perusahaan pers dan perusahaan platform digital.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Bentuk Tim Seleksi Komite Publisher Rights

53 hari lalu

Dewan Pers Bentuk Tim Seleksi Komite Publisher Rights

Ninik mengatakan, Komite Publisher Rights penting untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnalistik.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Penerapan Perpres Publisher Rights Harus dengan Prinsip Keadilan

23 Februari 2024

Ekonom Sebut Penerapan Perpres Publisher Rights Harus dengan Prinsip Keadilan

Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan Perpres Publisher Rights mesti diterapkan dengan prinsip keadilan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Atur Kerja Sama Lisensi hingga Bagi Hasil Platform Digital dengan Perusahaan Pers

23 Februari 2024

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Atur Kerja Sama Lisensi hingga Bagi Hasil Platform Digital dengan Perusahaan Pers

Pemerintah bakal mengatur hubungan kerja sama platform digital dengan perusahaan pers setelah Presiden Jokowi meneken Perpres Publisher Rights.

Baca Selengkapnya

Perpres Publisher Rights Disahkan, Meta Yakin Tak Wajib Bayar Konten Berita ke Perusahaan Media

22 Februari 2024

Perpres Publisher Rights Disahkan, Meta Yakin Tak Wajib Bayar Konten Berita ke Perusahaan Media

Meta menanggapi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sahkan Perpres Publisher Rights, Bisa Pengaruhi Kebebasan Pers?

22 Februari 2024

Jokowi Sahkan Perpres Publisher Rights, Bisa Pengaruhi Kebebasan Pers?

Jokowi teken Perpres No. 32 tahun 2024 mengatur Platform Digital dalam mendukung industri jurnalisme berkualitas. Apakah mempengaruhi kebebasan pers?

Baca Selengkapnya

AMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik

21 Februari 2024

AMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik

Perpres Publisher Rights dinilai membuka ruang bagi model bisnis baru di luar model bisnis yang mengandalkan impresi atau pencapaian traffic.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?

21 Februari 2024

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?

AMSI optimistis Perpres Publisher Rights akan membuka jalan bagi negosiasi bisnis yang setara antara platform digital dan penerbit media digital.

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

21 Februari 2024

Media Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

Jokowi mengatakan semangat awal dari Peraturan Presiden tentang Publisher Rights adalah ingin membentuk jurnalisme berkualitas.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Begini Respons Google

21 Februari 2024

Jokowi Teken Perpres Publisher Rights, Begini Respons Google

Google buka suara soal pengesahan Perpres Publisher Rights oleh Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya