Perguruan Tinggi Akan Ikut Mengawasi Penyaluran Dana Kompensasi
Reporter
Editor
Senin, 21 Juli 2003 08:37 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah akan melakukan kerja sama dengan 35 perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk memantau penyaluran dana kompensasi pengurangan subsidi bahan bakar minyak. Menteri Koordinartor Kesejahteraan Rakyat Jusuf Kalla mengutarakan hal ini kepada wartawan di kantornya, Rabu (29/1), usai memberikan pengarahan kepada rektor seluruh perguruan tinggi di Indonesia soal program kompensasi pengurangan subsidi BBM 2003. Dipilihnya perguruan tinggi untuk melakukan pemantauan, kata Kalla, mengingat lembaga ini tersebar di seluruh propinsi di Indonesia. Dengan demikian, penyebaran dan penyalurannya bisa dievalausi secara akademis. Mengenai bentuk keterlibatannya adalah dengan melakukan pemantauan dan kontrol dalam penyaluran subsidi dalam bidang pendidikan, kesehatan dan penyaluran beras untuk rakyat miskin. Dalam bidang pendidikan, misalnya dengan memberikan beasiswa pada anak-anak sekolah, sedangkan bidang kesehatan dengan menyalurkan obat-obatan Sasaran yang hendak dicapai dalam program kerja sama ini, lanjut Kalla, agar terbangun program monitoring dan evaluasi atas subsidi langsung yang diberikan terhadap masyarakat miskin. Yakni bagaimana efektifitasnya, apakah sesuai jumlahnya, apakah sampai ke daerah sasaran, atau tidak. Dan apakah betul sasarannya kepada rakyat miskin, papar Kalla Dia menambahkan, dana kompensasi yang akan disalurkan kepada 40 juta rakyat miskin di seluruh Indonesia sekitar Rp 22 miliar. Jumlah tersebut, kata dia, diambil dari dana kompensasi subsidi BBM yang jumlahnya Rp 4,4 triliun. Mengenai waktu pelaksanaannya, Kalla menegaskan, akan dilakukan secepat mungkin. (Bernarda RuritTempo News Room)
Berita terkait
Jenis Ikan yang Perlu Rutin Disantap, Sahabat Kesehatan dan Jantung
3 menit lalu
Jenis Ikan yang Perlu Rutin Disantap, Sahabat Kesehatan dan Jantung
Tak semua ikan punya kandungan nutrisi super yang sama sehingga disarankan untuk memilih yang tepat. Berikut saran ahli diet.