Mogok Massal Pekerja Sektor Perkayuan di Kalimantan Timur Berlanjut

Reporter

Editor

Jumat, 18 Juli 2003 15:35 WIB

TEMPO Interaktif, Samarinda:Sedikitnya 50 ribu pekerja sektor perkayuan dan kehutanan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Pekayuan dan Kehutanan (SP Kahutindo), Senin (28/1) ini, kembali menggelar aksi mogok massal di perusahaan masing-masing. Pasalnya, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kal-Tim) menolak tuntutan pekerja untuk menaikkan Upah Minimum Sektor Provinsi (UMSP) sebesar Rp 66.300,- per bulan. “Gubernur Kaltim (Suwarna AS, -Red) justru sangat memperhatikan kondisi perusahaan daripada pekerja. Keputusan itu nampak sekali dukungan pemprov (Pemerintah Provinsi –Red) terhadap perusahaan. Masak ada Gubernur yang [mau] digertak oleh perusahaan, kalau UMSP diatas Rp 53.000,-“ ujar Ketua SP Kahutindo Kaltim Khairul Anan kepada Tempo News Room di Sekretariat SP Kahutindo. Pihak pekerja, kata Khairul, akan terus mogok sampai gubernur mengabulkan tuntutan mereka. Berdarakan pantauan Tempo News Room di tiga lokasi yakni PT Kalimanis, PT Sumalindo, dan PT Sumbermas, tampak para pekerja tak melakukan aktivitas apapun. Hanya pekerja yang tidak tergabung dalam SP Kahutindo yang tetap bekerja. “Silakan kalau ada pekerja yang tidak tergabung dalam SP, dan bagi perusahaan yang sepakat dengan tuntutan sebesar Rp 66.300,-, para pekerja dianjurkan untuk tidak melakukan mogok massal,” ungkap dia. Aksi mogok dimulai sejak pukul 10.30 WITA dan hingga berita ini diturunkan masih berlangsung tanpa mendapat pengamanan khusus dari aparat. (Rusman)

Berita terkait

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

16 menit lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

21 menit lalu

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

Wina mengaku menyayangkan perusakan baliho sosialisasinya untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Fasih Nyanyikan Pandangan Pertama RAN, Nichkhun Buat Fans Indonesia Jatuh Cinta

22 menit lalu

Fasih Nyanyikan Pandangan Pertama RAN, Nichkhun Buat Fans Indonesia Jatuh Cinta

Anggota grup K-pop 2PM, Nichkhun mengejutkan penggemar Indonesia, menyanyikan lagu "Pandangan Pertama" dari RAN dengan begitu fasih.

Baca Selengkapnya

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

27 menit lalu

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

30 menit lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

3023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

35 menit lalu

3023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

PT Freeport Indonesia berhasil memproduksi tembaga 1,65 miliar pound serta 1,97 juta ounces emas dan meraup laba bersih Rp 48,79 triliun pada 2023.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

35 menit lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

40 menit lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

42 menit lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

44 menit lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya