Satu Lagi Pasien Diduga Flu Babi Meninggal di Bandung

Reporter

Editor

Rabu, 19 Agustus 2009 13:35 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung - Seorang pasien yang diduga menderita flu babi meninggal di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Selasa (18/8) malam. Pasien berinisial U, 21 tahun, hanya bertahan kurang dari 10 jam di kamar isolasi ruang Flamboyan.

"Dugaannya H1N1 (flu babi)," kata juru bicara tim infeksi khusus dokter Primal Sudjana di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Rabu (19/8).

Pasien dari Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, itu masuk rumah sakit pukul 11.45 WIB kemarin. Puskesmas setempat merujuknya dengan keterangan pneumonia atau radang paru-paru. Ketika datang, kondisi tukang jahit tersebut sudah berat. "Sesak nafas berat, gangguan sirkulasi darah, gelisah," ujar dia.

Selain memasangi ventilator atau alat bantu pernafasan, tim dokter mencoba mengatasi masalah gangguan sirkulasi, memberikan nutrisi, dan obat antibiotik. Namun nyawanya tak tertolong. "Pukul 20.45 (kemarin) dinyatakan meninggal," kata Primal. Setelah dimandikan di kamar mayat, jenasah U langsung dibawa pulang keluarganya.

Dari keterangan keluarga, kata dia, U sejak tiga hari sebelumnya sakit flu dengan gejala batuk dan pilek. Selama di rumah, U, juga dilaporkan tak ada kontak dengan unggas, terkait dugaan terkena flu burung. "Tapi katanya ada teman pengajiannya yang batuk pilek," ujar dokter penyakit dalam itu. Tim dokter sudah meminta petugas puskesmas setempat untuk memantau kondisi keluarga pasien dan tetangganya.

U adalah pasien terduga flu babi kedua yang meninggal di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Sebelumnya, bocah lelaki berinisial S, 4 tahun, meninggal ketika berstatus sebagai terduga flu babi pada Senin (10/8) lalu. Sampai hari ini, penyebab kematiannya belum jelas. "Kami belum terima hasilnya dari Depkes dan Dinkes Jabar," kata Primal.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.

Baca Selengkapnya

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.

Baca Selengkapnya

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.

Baca Selengkapnya

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.

Baca Selengkapnya