Kyai Nur Belum Menerima Surat Panggilan Polda

Reporter

Editor

Jumat, 18 Juli 2003 09:26 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:KH. Nur Iskandar mengaku belum menerima surat panggilan dari Polda Metro Jaya sehubungan dengan kasus penipuan dan penggelapan dana Rp 15 miliar dari Tommy Soeharto. ”Belum, saya belum terima surat panggilan itu,” ujanya saat dihubungi melalui saluran telepon di Jakarta, Sabtu (26/1). Nur Iskandar mengatakan bersedia memberikan keterangan mengenai dana yang diserahkan Tommy untuk meminta grasi dari Presiden Abdurrahman Wahid menyusul putusan MA yang mengganjarnya 18 bulan dalam perkara tukar guling Bulog-Goro Batara. “Sejak dulu saya sudah siap memberi keterangan,” tegas pengasuh Pondok Pesantren As-Shidiqiah Jakarta itu. Namun untuk memanggil dan memrosesnya secara hukum, kata Nur Iskandar, pihak kepolisian, harus mendapat persetujuan Presiden Megawati Sukarnoputeri karena statusnya sebagai anggota DPR/MPR.Jika kelak ia dipanggil polisi, Nur akan berusaha memberikan keterangan yang sejelasnya pada kepolisian.”Akan saya jelaskan pertemuan Borobudur,” janjinya. Nur Iskandar mengaku tidak menerima dan mengetahui ke mana uang milik Tommy sebesar Rp 15 miliar tersebut dilarikan. Ia menegaskan sama sekali tidak terkait dengan kasus tersebut. (Hilman Hilmansyah – Tempo News Room)

Berita terkait

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

1 menit lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

11 menit lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

21 menit lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

27 menit lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Daniel Puas Balas Dendam ke Korea Selatan dan Bawa Indonesia ke Semifinal

49 menit lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Daniel Puas Balas Dendam ke Korea Selatan dan Bawa Indonesia ke Semifinal

Fajar / Daniel menjadi penentu kemenangan Indonesia atas Korea Selatan pada perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Gerakan yang Tak Dianjurkan Pakar pada Penderita Nyeri Punggung

50 menit lalu

Gerakan yang Tak Dianjurkan Pakar pada Penderita Nyeri Punggung

Spesialis bedah saraf tak menganjurkan penderita nyeri punggung untuk melakukan berbagai aktivitas berikut beserta alasannya.

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

56 menit lalu

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Selain The Idea of You, 3 Film Baru yang Tayang di Prime Video Bulan Mei 2024

1 jam lalu

Selain The Idea of You, 3 Film Baru yang Tayang di Prime Video Bulan Mei 2024

Ada empat film dan tiga serial baru yang tayang di Prime Video Mei 2024

Baca Selengkapnya

Film Menjelang Ajal Tembus 250 Ribu Penonton dalam 3 Hari, Kisah Legenda Urban Jin Pelaris

1 jam lalu

Film Menjelang Ajal Tembus 250 Ribu Penonton dalam 3 Hari, Kisah Legenda Urban Jin Pelaris

Rapi Films mengimbau penonton yang hendak menonton film Menjelang Ajal di hari keempat penayangan.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

1 jam lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya