Pengelola Taksi Bandar Udara Adi Soemarmo Mengaku Rugi

Reporter

Editor

Senin, 20 April 2009 15:27 WIB

TEMPO Interaktif, Surakarta: Pengelola taksi Bandar Udara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah, mengaku rugi dampak dari jadwal penerbangan berkurang. Mereka menolak bus Damri.

Kerugian tersebut akibat dari minimnya jumlah penerbangan, semula 13 penerbangan per hari, kini hanya enam penerbangan tiap hari sehingga penumpang yang diangkut oleh taksi bandara sedikit. Karena itu mereka tetap menolak bus Damri jurusan bandara.

“Pendapatan taksi kami masih sangat sedikit,” kata Kepala Pusat Koperasi Angkatan Udara Adi Soemarmo, Kapten Kateno kepada Tempo, Senin (20/4). Bahkan, menurutnya, pihak koperasi hingga saat ini masih mempunyai tunggakan kredit kendaraan untuk 65 taksi yang dikelola.

Selain taksi, pihaknya juga mengelola 40 angkutan pedesaan trans bandara yang melintas di sekitar bandara Adi Soemarmo. Angkutan ini pun tidak mampu memberikan setoran jasa ke koperasi.

Meskipun dikelola oleh koperasi, menurut Kateno angkutan pedesaan trans bandara tersebut merupakan milik para anggota TNI yang telah purna tugas. “Harusnya mereka memberikan biaya jasa ke koperasi sebesar Rp 75 ribu per bulan,” katanya.

Melihat hal demikian, Damri keberatan mengoperasikan bus kota jurusan bandara jika tidak diperkenankan mengambil penumpang di bandara. “Kerugian kkami mencapai Rp 2 juta per hari,” kata Kepala Operasional Perum Damri Surakarta, Sutaryadi.

Advertising
Advertising

Hingga saat ini bus tersebut tetap beroperasi semata-mata karena adanya permintaan dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Surakarta. Jika kondisi tersebut masih berlangsung, akhir tahun ini mereka akan menghentikan beroperasinya bus bandara.

AHMAD RAFIQ


Berita terkait

Taksi Bluebird Ganti Transmover Avanza Baru, Tarif Bakal Naik

12 Desember 2023

Taksi Bluebird Ganti Transmover Avanza Baru, Tarif Bakal Naik

Bluebird di tahun ini menambah sekaligus melakukan peremajaan dengan total 750 unit Transmover terbaru.

Baca Selengkapnya

Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Bus Ekonomi Antarkota di Jawa Barat Naik 16 Persen

14 September 2022

Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Bus Ekonomi Antarkota di Jawa Barat Naik 16 Persen

Tarif bus ekonomi antarkota dalam provinsi (AKDP) di Jawa Barat resmi naik 16 persen usai kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Pemberlakuan Batas Tarif Taksi Online Akan Diawasi Ketat

19 Desember 2018

Pemberlakuan Batas Tarif Taksi Online Akan Diawasi Ketat

Pemerintah memastikan bakal mengawasi ketat kepatuhan para operator taksi online dalam memberlakukan tarif operasionalnya.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Taksi Online Diteken, Tarif Tak Boleh Lebih Rp 6.500

13 Desember 2018

Aturan Baru Taksi Online Diteken, Tarif Tak Boleh Lebih Rp 6.500

Kemenhub meneken aturan baru tentang taksi online.

Baca Selengkapnya

Black Cab, Taksi Ikonik Kota London Kini Bertenaga Listrik

7 Desember 2017

Black Cab, Taksi Ikonik Kota London Kini Bertenaga Listrik

Tarif taksi bertenaga listrik ini sama dengan tarif taksi konvensional sehingga penumpang tak perlu mengeluarkan biaya tambahan.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Tarif Baru Taksi Online, Perusahaan Tawarkan Harga Beragam

1 November 2017

Hari Pertama Tarif Baru Taksi Online, Perusahaan Tawarkan Harga Beragam

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 108 Tahun 2017 tentang taksi online resmi berlaku hari ini, Rabu, 1 November 2017.

Baca Selengkapnya

Mahalnya Tarif Taksi di Jepang: Jarak 40 KM Argo Tembus Jutaan

29 Oktober 2017

Mahalnya Tarif Taksi di Jepang: Jarak 40 KM Argo Tembus Jutaan

Tarif taksi di Jepang jauh lebih mahal dibandingkan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Transportasi Daring Dituding Penyebab Tumbangnya Taksi Express

6 Oktober 2017

Transportasi Daring Dituding Penyebab Tumbangnya Taksi Express

Penyebab utama tumbangnya taksi Express adalah kurangnya kontrol pemerintah terhadap menjamurnya transportasi daring.

Baca Selengkapnya

Taksi Konvensional dan Kesan Kuno Versi Blue Bird

5 Oktober 2017

Taksi Konvensional dan Kesan Kuno Versi Blue Bird

Direktur Marketing PT Blue Bird Tbk Amelia Nasution mengatakan dia tidak setuju dengan anggapan bahwa Blue Bird ialah taksi konvensional.

Baca Selengkapnya

Taksi Online Vs Konvensional, Siapa Lebih Unggul?

23 Maret 2017

Taksi Online Vs Konvensional, Siapa Lebih Unggul?

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno membeberkan keunggulan dan kelemahan taksi konvensional dan online.

Baca Selengkapnya