Jarak Tempuh Bandung - Ranca Buaya Bakal 2 Jam

Reporter

Editor

Jumat, 13 Maret 2009 19:47 WIB

TEMPO Interaktif, BANDUNG:—Pemerintah Jawa Barat tengah menyiapkan rencana pelebaran jalan dari Bandung menuju Rancabuaya, Garut melewati Pangalengan. “Mudah-mudahan rencana ini bisa dimasukkan dalam anggaran (provinsi) 2010 untuk pelebaran jalan,” kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Bandung, Jumat (13/3).

Menurut Heryawan, pelebaran jalan itu menjadi salah satu rencana membuka isolasi Jawa Barat bagian selatan yang minim akses jalan. Jalan akan diperlebar sepanjang 90 kilometer itu akan mempersingkat jarak tempuh menjadi 2 jam hingga sampai di kawasan paling selatan di Jawa Barat itu. “Jakarta - Bandung hanya 2 jam, dilanjutkan ke Bandung-Rancabuaya 2 jam, jadi nanti Jakarta-Jabar selatan nanti 4 jam saja,” katanya.

Mengikuti pelebaran jalan itu, ia juga akan membuka terminal di Rancabuaya, Garut. Akses jalan itu, akan menjadi persimpangan untuk menyusuri akses jalan diwilayah selatan Jawa Barat. “Ke arah barat akan berujung ke Pelabuhan Ratu, kalau ke timur menuju Pangandaran,” katanya.

Setidaknya ada 412 kilometer jalan yang menghubungkan Pelabuhan Ratu-Pangandaran. Jalan sepanjang itu baru 44 kilometernya berstatus jalan nasional. Itu pun, hanya berada di ujung-ujungnya saja. Sisanya masih jalan non status (257 kilometer) dan jalan provinsi (118 kilometer). Pemerintah Jawa Barat melobi Jakarta untuk menaikkan status jalan itu menjadi jalan nasional agar infrastruktur jalan itu dibenahi kondisinya. “Kalau itu gol akan terbuka isolasi Jawa Barat di bagian selatan,” katanya.

Kepala Bapeda Jawa Barat Prof Deny Juanda Puradimaja mengatakan, keputusan memperbaiki jalan antara Bandung-Pangalengan-Rancabuaya itu diputuskan bulan lalu. “Jalan itu rencananya mulai diperlebar tahun depan,” katanya.

Dia mengatakan, perlebaran jalan itu akan mendorong pengembangan pariwisata serta memudahkan transportasi hasil bumi dari wilayah selatan Jawa Barat. Saat ini jalan sepanjag 90 kilometer itu lebarnya baru 4 meteran.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

1 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

1 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

5 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

15 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

19 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

20 hari lalu

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

25 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

26 hari lalu

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

Mudik lebaran 2024 diprediksi menjadi mudik terbesar dan termeriah sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya