ICW Tolak Argumentasi Kejaksaan Agung

Reporter

Editor

Rabu, 3 September 2003 10:18 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Indonesia Corruption Watch (ICW) menolak semua jawaban dari pihak Kejaksaan Agung atas permohanan praperadilan atas dihentikannya penyidikan atas kasus Texmaco. Penolakan ini disampaikan dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (2/9).

Dalam repliknya, ICW melalui kuasa hukumnya Iskandar Sonhadji dan Abdul Fickar Hadjar, menyebutkan kliennya merupakan pihak yang berkepentingan untuk mengajukan praperadilan. ICW merupakan lembaga swadaya masyarakat yang secara fakta notoir mempunyai kepedulian dan komitmen terhadap pemberantasan korupsi.

Berdasarkan yurisprudensi Mahkamah Agung, kata Iskandar, pihak ketiga yang berkepentingan tidak hanya terbatas pada saksi korban saja, melainkan seyogyanya diartikan setiap orang termasuk pula seorang warga negara maupun ketua lembaga swadaya masyarakat yang memiliki hak dan kewajiban untuk menegakkan hukum, keadilan, kebenaran demi kepentingan umum masyarakat luas.

Sidang kali ini hanya penyerahan replik dan dianggap sudah dibacakan. Dalam sidang kali ini juga dipadati oleh karyawan Texmaco yang datang dari Karawang. Mereka berteriak-teriak mempertanyakan kehadiran Bambang Widjojanto dan Teten Masduki dalam sidang ini. Suasana Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjadi riuh oleh suara-suara teriakan mereka.

ICW menilai pihaknya telah memenuhi syarat untuk mengajukan permohonan praperadilan. ICW menilai pendapat Kejagung yang menyatakan ICW tidak mempunyai kepentingan hukum yang cukup untuk mengajukan praperadilan, adalah keliru. Permohonan ini juga dinilai tidak salah alamat. Sebab dalam surat penghentian penyidikan (SP3) jelas dinyatakan Kejaksaan Agung mengambil langkah untuk menghentikan penyidikan kasus Texmaco. Jadi jelas, kata Iskandar, yang mengambil langkah penghentian penydikian kasus Texmaco bukan penyidik secara pribadi, tetapi mewakili institusi.

Usai sidang, Iskandar terpaksa lewat jalan belakang untuk menghindari kerumanan karyawan yang terus berteriak-teriak. Seorang karyawan sempat meminta penjelasan kepada Iskandar kenapa ICW terus mengutak atik Texmaco. Semua penjelasan yang diberikan Iskandar dibantah oleh karyawan itu. Intinya mereka tetap meminta ICW menghentikan permohonan praperadilannya.

Advertising
Advertising

Dewi Retno - Tempo News Room

Berita terkait

Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu

1 menit lalu

Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu

Ia terbang dengan pesawat Soyuz TM-32 bersama kosmonot Rusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ahli fisika rekayasa antariksa ini membayar US$ 20 juta.

Baca Selengkapnya

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

11 menit lalu

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Duel Indonesia vs Thailand di Piala Thomas 2024, Aryono Miranat Minta Ganda Putra Waspada

15 menit lalu

Duel Indonesia vs Thailand di Piala Thomas 2024, Aryono Miranat Minta Ganda Putra Waspada

Aryono Miranat, mengingatkan pentingnya untuk mengantisipasi performa pasangan Thailand pada laga kedua kualifikasi Grup C Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan Haedar Nashir untuk 4 Kader Muhammadiyah yang Bela Skuat Timnas U-23

19 menit lalu

Pesan Haedar Nashir untuk 4 Kader Muhammadiyah yang Bela Skuat Timnas U-23

Ada empat kader Muhammadiyah yang saat ini sedang membela skuat Timnas U-23, salah satunya Rizky Ridho.

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

19 menit lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

19 menit lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 28 - 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Srash, Marc Marquez Finis Kedua

21 menit lalu

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Srash, Marc Marquez Finis Kedua

Juara bertahan Francesco Bagnaia berhasil merajai balapan MotoGP Spanyol 2024. Jorge Martin crash, sedangkan Marc Marquez finis kedua.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

23 menit lalu

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

24 menit lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

25 menit lalu

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

Wali Kota Depok 2 periode Mohammad Idris dikabarkan bakal naik level untuk bertarung di pemilihan gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024 serentak.

Baca Selengkapnya