Premium Langka di Eks Karesidenan Kediri

Reporter

Editor

Rabu, 3 Desember 2008 00:24 WIB

TEMPO Interaktif, Kediri :Turunnya harga premium (bensin) dari Rp 6 ribu menjadi Rp 5.500 per liter justru membuat masyarakat di wilayah eks Karesidenan Kediri yang meliputi Kabupaten/Kota Kediri, Kabupaten/Kota Blitar, Nganjuk, Tulungagung dan Trenggalek kelabakan. Sejak Senin (1/12), masyarakat kesulitan mendapatkan premium karena hampir semua pompa bensi tutup karena kehabisan stok premium.

Kondisi sulit itu dimanfaatkan warga penjual bensin dengan mematok harga Rp 8 ribu per botol ukuran kurang dari 1 liter. "Karena butuh ya terpaksa saya beli," kata Bambang, warga Mojoroto saat sedang menuntun sepeda motornya di kedai penjual bensin eceran, Selasa (2/12).

Para petugas pompa bensin mengatakan, kelangkaan premium terjadi karena pemilik mengurangi pembelian premium ke Pertamina sejak dua hari menjelang pengumuman turunnya harga bensin.

"Jelas rugi jika kita menjual premium pembelian harga lama dan dijual dengan harga baru. Sehingga mayoritas pompa bensin memilih tidak mengambil DO (delivery order)," kata Tri, petugas pompa bensin di Kediri, Selasa (2/12).

Di tempatnya bekerja, terdapat stok 9 ribu liter bensin pembelian harga lama. Saat dijual dengan harga baru, pemilik merugi sekitar Rp 4,5 juta.

Kepala Operasional Depo Pertamina Kediri, Robinson Manangar Wijaya mengakui jika kelangkaan premium akibat pemilik pompa bensin mengurangi DO sebelum penurunan harga. Biasanya, kata Robinson, pemesanan mencapai 24 ribu liter per hari, kini hanya 14 ribu liter per hari. "Karena minimnya stok, membuat SPBU (pompa bensin) tidak memiliki stok," kata Robinson.

Sementara, Wira Penjualan Depot Pertamina Madiun, Aji Anom juga membenarkan penurunan pasokan premium di daerah Eks Karisidenan Kediri. Biasanya pasokan mencapai seribu kilo liter per hari untuk wilayah eks Karesidenan Kediri, kini berkurang banyak.

"Kami menghimbau pengusaha pompa bensin kembali meningkatkan pembelian premium, sehingga kebutuhan bahan bakar minyak masyarakat bisa normal kembali," kata Anom.


DWIDJO U. MAKSUM

Advertising
Advertising

Berita terkait

Daya Beli Masih Lemah, Komisi VII DPR Minta Kaji Penghapusan BBM Premium

24 November 2020

Daya Beli Masih Lemah, Komisi VII DPR Minta Kaji Penghapusan BBM Premium

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mengingatkan agar pemerintah tidak menerapkan penghapusan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium.

Baca Selengkapnya

Ini Akibatnya Jika Mobil Diisi Bensin dengan RON Rendah

30 September 2020

Ini Akibatnya Jika Mobil Diisi Bensin dengan RON Rendah

Hal paling sering dijumpai ketika mobil diisi dengan bahan bakar RON rendah (misalnya RON 88), mesin akan knocking atau mengelitik.

Baca Selengkapnya

Konsumsi BBM Turun 8 Persen Akibat Work From Home

26 Maret 2020

Konsumsi BBM Turun 8 Persen Akibat Work From Home

Pertamina mencatat terjadi penurunan konsumsi BBM terkait kebijakan work from home.

Baca Selengkapnya

Garda Revolusi Iran Bakal Bertindak Jika Demonstrasi Berlanjut

19 November 2019

Garda Revolusi Iran Bakal Bertindak Jika Demonstrasi Berlanjut

Warga Iran turun ke jalan memprotes kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak hingga 50 persen dan membatasi pembeliannya.

Baca Selengkapnya

Bos Baru Shell Siapkan Strategi Pengembangan Bisnis SPBU

25 September 2019

Bos Baru Shell Siapkan Strategi Pengembangan Bisnis SPBU

Shell, perusahaan energi Internasional resmi menunjuk Waqar Siddiqui sebagai Direktur Retail Shell Indonesia yang baru

Baca Selengkapnya

Bakamla RI Tangkap Empat Kapal Pengangkut BBM Ilegal

20 Agustus 2019

Bakamla RI Tangkap Empat Kapal Pengangkut BBM Ilegal

Dari pemeriksaan diketahui nakhoda bahwa kapal mendapatkan BBM sebanyak 300 ton dari kapal tanker di Palembang tanpa dokumen yang sah.

Baca Selengkapnya

Subsidi BBM Solar Tahun Ini Diprediksi Membengkak

27 Juni 2019

Subsidi BBM Solar Tahun Ini Diprediksi Membengkak

Realisasi konsumsi solar sampai dengan April 2019 telah mencapai sebesar 5,07 juta kl atau setara dengan 35 persen pagu.

Baca Selengkapnya

Harga Pertamax Naik, ESDM Yakin Konsumen Tak Beralih ke Premium

5 Juli 2018

Harga Pertamax Naik, ESDM Yakin Konsumen Tak Beralih ke Premium

Konsumen Pertamax diyakini tak akan balik lagi mengkonsumsi premium.

Baca Selengkapnya

Posko ESDM: Konsumsi BBM Bensin Naik 12 Persen saat Ramadan 2018

2 Juli 2018

Posko ESDM: Konsumsi BBM Bensin Naik 12 Persen saat Ramadan 2018

Sementara itu, BBM jenis gasoil (solar) terjadi penurunan pendistribusian.

Baca Selengkapnya

2018, AKR Bakal Bangun 7 Pompa Bensin di Wilayah 3T

10 November 2017

2018, AKR Bakal Bangun 7 Pompa Bensin di Wilayah 3T

Demi mendukung program BBM satu harga, AKR akan membangun 7 SPBKB di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T).

Baca Selengkapnya