Banten Dinilai Tak Punya Solusi Atasi Kekeringan

Reporter

Editor

Selasa, 14 Agustus 2007 14:25 WIB

TEMPO Interaktif, Serang:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tidak mempunyai solusi untuk mengatasi kekeringan di Banten setiap tahun. "Kekeringan itu persoalan rutin yang terjadi setiap tahun, tetapi tetap saja pemerintah tidak bisa memberikan solusi konkrit untuk mengatasinya," kata Wakil Ketua Kimisi II DPRD Banten Yayat Suhartono, Selasa (14/8).Menurutnya, Pemprov hanya memberikan bibit padi kepada petani yang gagal panen akibat kekeringan. Padahal persoalan sebenarnya bukan itu. "Pemberian bibit itu tidak menyelesaikan masalah, karena tidak menyentuh langsung jantung persoalannya," ujarnya.Seharusnya menurut Anggota Fraksi PKS ini, Pemprov Banten mempunyai strategi yang baik, agar meski musim kemarau tiba, masyarakat petani tetap tidak kesulitan air, sehingga mereka tetap bisa melakukan aktivitasnya bercocok tanam."Dinas Pertanian dengan Dinas Pekerjaan Umum harus bersama-sama mencarikan solusinya, jangan sampai mereka saling lempar tanggungjawab. Persoalannya sudah jelas yaitu jika musim kemarau petani kesusahan air," tegasnya.Ia mengaku wajar jika petani menilai pemerintah sama sekali tidak peduli nasib mereka, sebab kebijakan yang diambil pemerintah tidak berpihak kepada mereka. "Jika melihat APBD 2007 dan Arah kebijakan Umum Perubahan APBD 2007, terlihat sangat sedikit sekali keberpihakan pemerintah kepada petani dan tidak akan bisa menyelesaikan persoalan kekeringan yang terjadi saat ini," katanya.Ke depan ia berharap, Pemprov Banten mengidentifikasi daerah mana yang rutin terjadi kekeringan dengan rencana solusi yang bisa dilakukan. "Jika solusinya dengan pompa, beri mereka pompa, jika harus memperbaiki irigasi, perbaiki irigasinya," katanya.Data Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten menyebutkan 8.001 sawah di Banten kekeringan, dari jumah tersebut 6565,5 hektare dinyatakan puso. "Kami akan memberikan bantuan bibit kepada para petani yang menjadi korban kekeringan ini," kata Kepala Subdin Pertanian Agus Tauhid. Faidil Akbar

Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

39 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

44 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

49 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

50 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya