TEMPO.CO, Tegal - Libur Hari Raya Idul Adha tahun ini diprediksi menyebabkan kemacetan di jalur Pantura akibat dipenuhi pemudik. Para perantau dari Ibu Kota diperkirakan akan pulang berlebaran di kampung halaman. Kepolisian sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan tersebut.
Kepala Biro Operasi Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Hariyanto menyebut ada sejumlah titik rawan macet yang perlu diwaspadai pemudik saat memasuki wilayah Jawa Tengah. Di Brebes, titik kemacetan diprediksi berada di pintu keluar Jalan Tol Brebes Timur (Brexit) dan pertigaan Brebes Timur. Titik tersebut menjadi simpul kemacetan karena kendaraan akan dialihkan di sana.
Baca: Sambut Idul Adha Kementerian PUPR Aktifkan Tim Arus Mudik
Sementara itu, di Kota Tegal, titik yang cukup rawan kemacetan berada di Simpang Empat Maya. Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di titik tersebut, kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif di Jalan Lingkar Utara untuk mengurai konsentrasi kendaraan agar tidak terfokus di wilayah perkotaan.
Titik rawan macet lainnya berada di jalur Pantura Kabupaten Tegal, tepatnya di sekitar SPBU MURI. Sebab, banyak kendaraan keluar-masuk pom bensin sehingga menghambat laju kendaraan. “Lalu di Kota Pekalongan juga rawan macet karena jalurnya cukup padat dan ada perlintasan rel kereta api,” kata Hariyanto.
Baca: Libur Idul Adha, Tol Darurat Brebes-Batang Tak Difungsikan
Di Jalur Tengah Tegal-Purwokerto, titik kemacetan di jalur ini diprediksi berkurang karena empat flyover sudah rampung dikerjakan dan siap beroperasi. Adapun ruas yang masih rawan macet berada di perlintasan rel kereta api Karangsawah dan Pasar Tumpah Linggapura. “Dua titik itu nanti yang rawan macet,” katanya.
Hariyanto memprediksi puncak arus mudik libur Idul Adha tahun ini terjadi pada Kamis, 31 Agustus 2017. Sebab, para pemudik akan mulai bergerak ke luar Ibu Kota sejak Kamis siang dan sore.
MUHAMMAD IRSYAM FAIZ