TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarif mengatakan pihaknya siap menemani tim Kepolisian RI yang hendak memeriksa Novel Baswedan di Singapura. "Mulai sekarang, biar jelas, bahwa tim KPK, tiap saat siap menemani teman-teman dari Polda untuk pergi memeriksa Mas Novel di Singapura. Kami sudah sampaikan itu sejak lama," kata Laode di Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2017.
Laode menyampaikan hal itu karena sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan polisi masih menunggu KPK untuk melakukan pemeriksaan terhadap Novel Baswedan di Singapura. Tito menyampaikan hal itu pada Senin, 31 Juli 2017.
Baca: Penyidik Polri Siap Berangkat ke Singapura Temui Novel Baswedan
Saat ini, menurut Laode, Novel masih berobat di Singapura. "Setiap saat harus ke rumah sakit sehingga belum bisa pulang ke Indonesia. Tujuan rawat jalan itu supaya penyembuhan kornea mata kiri yang rusak lebih cepat. Nanti akan ada tindakan operasi di mata kiri Mas Novel. Mohon doanya," kata Laode.
Laode menegaskan, sejak awal siap menemani polisi untuk melakukan pemeriksaan. "Kami sudah siap dari awal kalau tim Polda mau pergi ke sana untuk mem-BAP (berita acara pemeriksaan) Novel dan kawan-kawan kami siap. Kami siap menemani beliau-beliau," kata dia.
Wakil Ketua KPK itu berharap kepolisian segera menangkap pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo. "Itu instruksi yang sudah ke beberapa kali dari Presiden, KPK, dan Mas Novel, dan keluarganya sangat menghargai dan mudah-mudahan setelah ini penyerang Novel bisa segera ditangkap, itu juga untuk menghilangkan salah sangka yang berkembang liar. Jadi lebih cepat lebih baik," kata Laode.
ANTARA