Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Dosen Terlibat HTI, ITS Akan Ikuti Arahan Kemenristekdikti  

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Lembaga Pengembangan Pendidikan, Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni (LP2KHA) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggelar sebuah diskusi yang membahas tentang rahasia sukses PKM untuk lolos hingga ke Pimnas.(Komunika Online)
Lembaga Pengembangan Pendidikan, Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni (LP2KHA) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggelar sebuah diskusi yang membahas tentang rahasia sukses PKM untuk lolos hingga ke Pimnas.(Komunika Online)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya menyatakan akan mengikuti arahan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) soal dosen yang terafiliasi dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Kemarin, Menteri Riset Mohamad Nasir menyebutkan proses pendataan pengajar yang terafiliasi dengan organisasi kemasyarakatan itu masih dilakukan.

Rektor ITS Prof Joni Hermana menilai pihaknya tak perlu mengeluarkan kebijakan khusus. Sebab, kata dia, secara resmi HTI tidak berada di ITS.

Baca:

Hari Ini Para Rektor Dikumpulkan, Dosen Terlibat HTI Diumumkan?

Dosen Ikut HTI, Menteri: Bukan Diminta Mundur dari PNS, tapi...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Tidak ada data resmi yang melibatkan dosen ITS. Jadi, ya, tidak perlu mengeluarkan kebijakan tersendiri, cukup meneruskan apa yang telah menjadi arahan Menristekdikti,” ujar dia saat dihubungi Tempo, Selasa, 26 Juli 2017.
 
Joni menambahkan, pihaknya tak melihat adanya indikasi keterlibatan dosen ITS yang bergabung dengan HTI. HTI juga bukan gerakan bawah tanah seperti PKI sehingga keberadaannya dinilai bakal mudah terdeteksi. “Jadi buat apa kami mencari-cari. Kalau tidak ada (terang-terangan), ya, berarti tidak ada,” ucapnya.
 
Meski begitu, ITS mengaku belum mendapat surat edaran resmi dari Kementerian soal dosen terafiliasi HTI tersebut. Sosialisasi, kata Joni, terakhir dilakukan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto kepada pimpinan perguruan tinggi saat awal rencana revisi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang Ormas beberapa waktu lalu.

“Setelah itu, belum ada (arahan resmi). Saya tahu dua opsi dari Menristekdikti juga lewat media,” tuturnya.
 
Sebelumnya, Kementerian Riset menyatakan segera mengungkap jumlah dosen terafiliasi HTI yang bekerja di perguruan tinggi negeri Indonesia. Pasca-penerbitan Perpu Ormas, organisasi tersebut dibubarkan karena dianggap tak sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.

Simak pula: Menteri Nasir Beri 2 Opsi kepada Dosen PTN yang Terlibat HTI

 
Pengajar yang terafiliasi HTI, kata Nasir, akan diberikan tiga kali peringatan. Apabila penerima peringatan tak berubah pada peringatan ketiga, pengajar yang tergolong pegawai negeri itu akan diminta mengundurkan diri. Hal itu, kata ia, sudah ada payung hukumnya.
 
"Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, diatur bahwa pegawai negeri sipil harus cinta pada Pancasila dan UUD 1945 sehingga semua ASN, PNS, tak boleh berafiliasi pada satu organisasi yang berlatar belakang non-Pancasila," tuturnya soal rencana kebijakan yang akan diambil Kemenristekdikti.
 
ARTIKA RACHMI FARMITA | ISTMAN M.P.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

8 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

50 hari lalu

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

51 hari lalu

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.


Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

12 Januari 2024

Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

Puluhan ribu umat Kristiani memeriahkan malam Natal di Taman Surya


Ada Beasiswa Gandeng Kampus Top Jatim, Mengapa Banyak yang Tak Memanfaatkan?

6 November 2023

Ilustrasi beasiswa. shutterstock.com
Ada Beasiswa Gandeng Kampus Top Jatim, Mengapa Banyak yang Tak Memanfaatkan?

Pimpinan DPRD Kota Surabaya meminta pemerintah kota setempat menjalankan program unggulan Beasiswa Pemuda Tangguh untuk jenjang SMA.


Piala Dunia U-17 2023: Penguat Sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo Mulai Dipasang

25 Oktober 2023

Pekerja melakukan perawatan rumput lapangan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur, Senin 13 Maret 2023. Perbaikan sejumlah fasilitas agar sesuai standar FIFA di stadion itu dalam rangka persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di stadion itu pada Mei mendatang. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Piala Dunia U-17 2023: Penguat Sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo Mulai Dipasang

Pemerintah Kota Surabaya dan provider memasang penguat sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo menjelang Piala Dunia U-17 2023.


Bahagia Bocah Trenggalek, Raih Gelar Doktor Fisika ITS di Usia 27 Tahun

26 September 2023

Vinda Zakiyatuz Zulfa, peraih gelar doktor fisika di ITS Surabaya yang diwisuda pada 16-17 September 2023. Istimewa
Bahagia Bocah Trenggalek, Raih Gelar Doktor Fisika ITS di Usia 27 Tahun

Kebahagiaan menghampiri Vinda Zakiyatuz Zulfa, 27 tahun, yang meraih gelar doktor bidang fisika di Institut Teknologi Sepuluh Nopember atau ITS.


Surabaya Larang Wajibkan Siswa Beli Seragam Sekolah

25 Juli 2023

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menghadiri perayaan Imlek 2022 di Kelenteng Pak Kiki Bio di Jagalan, Kota Pahlawan, Jatim, Selasa 1 Februari 2022. ANTARA/HO-Pemkot Surabaya
Surabaya Larang Wajibkan Siswa Beli Seragam Sekolah

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji meminta sekolah di Kota Pahlawan tidak mewajibkan siswa membeli seragam sekolah pada tahun ajaran baru ini.


845 Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Surabaya Belum Masuk Adiwiyata

22 Juli 2023

Gerbang Unnes. Unnes gelar kompetisi Green School Award. dok/sekitarunnes.com KOMUNIKA ONLINE
845 Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Surabaya Belum Masuk Adiwiyata

Sebanyak 845 sekolah untuk jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Surabaya, Jawa Timur, belum masuk program Adiwiyata.


Alasan Peneleh Dijadikan Kampung Wisata Sejarah di Surabaya

9 Juli 2023

Tampak depan Museum HOS Tjokroaminoto di Jalan Peneleh VII No 29, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 28 Januari 2019. Museum ini berbentuk arsitektur khas Jawa dengan dua lantai yakni lantai bawah sebagai tempat tinggal keluarga HOS Tjokroaminoto dan lantai dua yang difungsikan sebagai kamar indekos. ANTARA
Alasan Peneleh Dijadikan Kampung Wisata Sejarah di Surabaya

Banyak bangunan bernilai sejarah di Peneleh, Surabaya sehingga kawasan ini pun dijadikan Kampung Wisata Sejarah.