Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tentang Adhyaksa Dault, Khilafah, dan Uang Pramuka Rp 34 Miliar

image-gnews
Menpora, Imam Nahrawi (tengah) berbincang dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault  beserta para pengurus usai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Februari 2016. TEMPO/Aditia Noviansyah
Menpora, Imam Nahrawi (tengah) berbincang dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault beserta para pengurus usai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Februari 2016. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah segera memanggil Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault untuk mengklarifikasi pernyataannya yang mendukung sistem khilafah seperti yang diusung Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). “Permintaan klarifikasi akan dilakukan di Kementerian Politik, Hukum, dan Keamanan,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin 24 Juli 2017.

Pernyataan Adhyaksa terungkap dalam video wawancara saat hadir dalam ulang tahun HTI pada 2013. “Tanpa atau ada peran kita, khilafah pasti berdiri,” kata Adhyaksa kepada HTI Channel di sela acara tersebut. Video wawancara itu menghebohkan para pengguna Internet karena diunggah ke YouTube pada Mei 2017.

Baca : Petisi Copot Adhyaksa Dault dari Ketua Pramuka Terus Bergulir

Akibat dari video tersebut, pemerintah membekukan pencairan dana hibah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk Kwarnas Gerakan Pramuka yang tahun ini  besarnya Rp 10 miliar. dan dana APBN Rp 24 miliar untuk kegiatan perkemahan Raimuna Nasional pada 13-21 Agustus 2017 juga dihentikan. Sehingga total Rp 34 miliar.

Panitia Raimuna Nasional yang diikuti 15 ribu pramuka penegak (16-20 tahun) dan pandega (21-25 tahun) kini kelimpungan karena waktu pelaksanaan semakin dekat. Selain itu Raimuna tidak mungkin dibatalkan karena ribuan peserta telah membeli tiket pesawat atau kapal laut atau bus menuju Cibubur, Jakarta Timur.  Padahal Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega Nasional (DKN) dan DKD telah menyiapkan Raimuna sejak tahun lalu.

Baca: Petisi Copot Adhyaksa Sault sebagai Ketua Pramuka Bergulir

Imam Nahrawi mengatakan pemerintah masih melakukan pembekuan hibah untuk Gerakan Pramuka. Kebijakan ini akan dilakukan sampai pemerintah melakukan klarifikasi pada Adhyaksa Dault.  "Tentang statemen Adhyaksa yang saya lihat mendukung khilafah, mendukung HTI, meskipun pernyataannya memang beberapa waktu lalu. Tapi ini kan tidak mungkin kami beri fasilitasi (hibah) begitu saja sebelum ada klarifikasi lebih lanjut," kata Imam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Imam mengatakan persoalan pernyataan Adhyaksa yang mendukung sistem khilafah adalah persoalan individual. Di sisi lain, Pramuka adalah lembaga yang dianggap berperan penting dalam pembentukan karakter para pemuda, remaja, dan mahasiswa. Karena itu, kata Imam, harus dibedakan antara persoalan individual yang dihadapi Adhyaksa dengan Pramuka secara lembaga.

Dalam posisi tersebut, pemerintah tidak ingin mengorbankan Pramuka. "Kami tidak ingin mengorbankan Pramuka secara kelembagaan, apalagi mereka akan mengadakan Raimuna pada 14 Agustus mendatang," kata Imam. Secara kelembagaan, Imam mengatakan, Pramuka sangat membutuhkan dana hibah untuk kegiatan-kegiatan yang dilakukannya.

Adhyaksa Dault heran. “Sudah selesai, sudah enggak ada masalah, sudah saya jelaskan ke Badan Intelijen Negara. Ada urusan apa lagi?” ujarnya kepada Tempo pada Jumat pekan lalu. Adhyaksa juga mengaku sudah menjelaskan kehadirannya dalam acara HTI kepada Presiden Joko Widodo. “Saya datang itu cuma sebagai tamu,” katanya. Karena itu, Adhyaksa merasa persoalan tersebut sudah selesai.

AMIRULLAH SUHADA | DESTRIANITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

14 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

Tujuh siswi SMK di Jayapura jadi korban pelecehan seksual oleh pembina pramuka. Dilakukan sejak 2022 dengan lokasi berbeda-beda.


Kasus Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Polda Papua Periksa 12 Saksi

14 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Kasus Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Polda Papua Periksa 12 Saksi

Polda Papua telah memeriksa 12 saksi dalam kasus dugaan pelecehan seksual oleh pembina Pramuka terhadap 7 siswi SMK di Jayapura.


Pembina Pramuka di Papua Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap 7 Siswi SMK

15 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Pembina Pramuka di Papua Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap 7 Siswi SMK

Polda Papua akan melakukan pemeriksaan psikologi terhadap 7 korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang Pembina Pramuka.


Polresta Malang Kota Selidiki Dugaan Perundungan Pelajar SMP

26 hari lalu

Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Polresta Malang Kota Selidiki Dugaan Perundungan Pelajar SMP

Kepolisian Malang telah mendapatkan informasi awal dari video perundungan yang terekam CCTV milik warga dan tersebar di media sosial.


Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

48 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

Siswi SMP berinisial A diduga jadi korban pencabulan oleh kakak pembina pramuka, KA, di sebuah vila, Jatiasih, Kota Bekasi.


Lika-liku Buwas, Beberapa Jabatan Budi Waseso Sebelum Jadi Komisaris Utama Semen Indonesia

2 Desember 2023

Kepala BNN Komjen Pol. Budi Waseso, memberikan keterangan kepada awak media dalam rilis barang bukti narkotika jenis sabu dan lima tersangka, di Gedung Badan Narkotika Nasional, Jakarta, 22 Mei 2017. Jaringan ini dikendalikan oleh Togiman alias Toge terpidana mati kasus narkoba dari balik Lembaga Permasyarakatan Tanjung Gusta, Medan. TEMPO/Imam Sukamto
Lika-liku Buwas, Beberapa Jabatan Budi Waseso Sebelum Jadi Komisaris Utama Semen Indonesia

Budi Waseso diangkat sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia, setelah menjabat Direktur Utama Bulog. Berikut beberapa posisi yang pernah dijabatnya.


Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

29 November 2023

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

Pada 29 November 2017, Bondan Winarno meninggal. Sepak terjang Bondan semasa hidup selalu terkenang, terutama slogan "pokoke mak nyus."


Cucu Sultan Hamengkubuwuno IX, GKR Mangkubumi Siap Dicalonkan sebagai Ketua Kwarnas Pramuka

14 Oktober 2023

GKR Mangkubumi. Foto: Istimewa
Cucu Sultan Hamengkubuwuno IX, GKR Mangkubumi Siap Dicalonkan sebagai Ketua Kwarnas Pramuka

Ketua Kwarda Pramuka DI Yogyakarta, GKR Mangkubumi bersedia menjadi calon Ketua Kwarnas periode 2023-2028. Lantas, siapakah ia sebenarnya?


Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

7 Oktober 2023

Pengenalan ular di stand Jakarta Selatan pada pameran Flona 2023. Sabtu, 7 Oktober 2023. TEMPO/Maria Fransisca Lahur
Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

Stand ramah anak dan keluarga menarik minat pengunjung untuk keluarga di Pameran Flona.


35 Tahun Sultan Hamengkubuwono IX Berpulang, Begini Kiprah Sang Pandu Agung Bapak Pramuka Indonesia

6 Oktober 2023

Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Istimewa
35 Tahun Sultan Hamengkubuwono IX Berpulang, Begini Kiprah Sang Pandu Agung Bapak Pramuka Indonesia

Selain terkenal karena perjuangannya dalam kemerdekaan Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX juga merupakan Bapak Pramuka Indonesia.