TEMPO.CO, Banjarmasin - Ancaman Teror bom kembali terulang di Kalimantan Selatan. Ancaman peledakan bom kali ini di Markas Polresta Banjarmasin dan Duta Mall pada Jumat malam, 14 Juli 2017. Teror serupa pernah terjadi di Jalan S Parman, Kota Banjarmasin dan bundaran besar di Kota Banjarbaru.
Salinan rekaman teror bom itu diterima pula Tempo, terdengar suara seseorang mengingatkan ada ancaman bom di Duta Mall dan Markas Polresta Banjarmasin. Intonasi bicaranya terdengar tergesa-gesa seraya terus merekam suara.
Baca juga:
Tak Cukup Bukti, Penyebar BBM Teror Bom Dibebaskan
“Semua dengerin akulah, sori aku lewat pesan suara malam ini ada isu pengeboman. Ada bom meledak di Duta Mall dan Polresta Banjarmasin, teman-teman yang rumahnya dekat suruh keluar sekarang. Aku baru keluar dari Duta Mall. Doakan enggak ada apa-apa,” kata rekaman suara yang beredar.
Kepala Polresta Banjarmasin, Komisaris Besar Anjar Wicaksana membenarkan atas beredarnya isi rekaman itu. Anjar juga menerima salinan rekaman yang sama. “Kami dapat rekaman juga, saat ini sedang ditelusuri pengirim pertamanya siapa,” kata Kombes Anjar Wicaksana.
Baca pula:
3 Kesamaan Teror Bom Kampung Melayu dan Bom Manchester Inggris
Pantauan Tempo di Duta Mall Banjarmasin, terlihat tim Gegana Polda Kalimantan Selatan sibuk memeriksa setiap sudut mall dan kendaraan di muka pintu masuk dan keluar. Adapun di Mapolresta Banjarmasin dalam kondisi kondusif.
“Laporan teror bom sudah kami dapatkan dari jam 16.30 wita, dan jam 17.00 wita kami langsung melakukan rapat dan langsung ke TKP tersebut," kata seorang anggota Sabhara Polda Kalimantan Selatan, Brigadir Kepala Gede
Dari hasil penyisiran sejak pukul 19.00 Wita, polisi tidak menemukan tanda-tanda barang yang mencurigakan dan berpotensi meledak seperti dalam teror bom tersebut. “Tidak ada tanda-tanda barang yang mencurigakan di dalam Duta Mall maupun kendaraan saat memasuki tempat perkara," kata Gede.
DIANANTA P. SUMEDI