TEMPO.CO, Kuta - Keluarga Barack Obama telah meninggalkan Bali pukul 12.12 Wita, Rabu, 28 Juni 2017. Mantan presiden Amerika Serikat itu melanjutkan liburan ke Yogyakarta.
Sebelum meninggalkan Bali. Obama bertemu Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Kapolda Bali Inspektur Jendral Petrus Reinhard Golose, Pangdam IX/Udayana Mayor Jendral Komaruddin, dan Komandan Pangkalan TNI AU Ngurah Rai Kolonel I Wayan Superman di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Baca juga:
Obama dan Michelle Tiba di Yogyakarta, Sore Ini ke Prambanan
Menurut Komandan Korem 163/Wira Satya Kolonel Arh I Gede Widiyana sebelum meninggalkan Bali, Obama menyampaikan kesan liburannya melalui salah satu staf kedutaan Amerika Serikat. "Melalui staf bernama Mike, bahwa Obama (mengucapkan) terima kasih, dan sangat menikmati panorama alam dan budaya (di Bali)," katanya di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Selama di Bali, Obama sudah mengunjungi empat destinasi wisata, yaitu Agung Rai Museum of Art (ARMA), Jatiluwih, Candi Gunung Kawi, dan Pura Tirta Empul. Obama juga menikmati olahraga air arung jeram menyusuri sungai Ayung.
Baca pula:
Good Bye Bali, Obama Melanjutkan Liburan ke Yogyakarta
Di ARMA, Obama mendapatkan bingkisan buku-buku dari pemilik museum, Agung Rai. Salah satunya, buku koleksi ARMA yang berjudul Saraswati in Bali. Buku tersebut diluncurkan saat peringatan Hari Saraswati di KJRI New York pada 1 Desember 2015.
Sedangkan saat berkunjung ke Jatiluwih, Obama membawa pulang beras merah. Manajer Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih I Nengah Sutirtayasa mengatakan beras merah menjadi oleh-oleh khas objek wisata tersebut.
"Satu kemasan berisi 500 gram. Yang saya tahu beliau (Obama) membawa lebih dari 1, mungkin 5 kemasan," tuturnya.
BRAM SETIAWAN