Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahaya Balon Udara, Airnav: Pilot Waspadai Jalur Udara Jateng

image-gnews
REUTERS/B Mathur
REUTERS/B Mathur
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia meminta seluruh pilot yang melintas di jalur udara Jawa Tengah mewaspadai adanya pelepasan balon udara berukuran besar oleh masyarakat selama sebulan sejak Idul Fitri 25 Juni 2017.

"AirNav menerbitkan Notice to Airmen (NOTAM) dengan nomor A2115 berlaku satu bulan sejak diterbitkan 25 Juni 2017 agar pilot waspada," tulis AirNav Indonesia melalui akun resmi Twitternya, AirNav_Official, yang dikutip di Jakarta, Selasa dini hari 26 Juni 2017.

AirNav menyatakan NOTAM dikeluarkan sebagai pemberitahuan yang berisi informasi kondisi berbahaya terhadap tradisi pelepasan balon udara oleh masyarakat di beberapa daerah di Jawa Tengah pada hari raya Idul Fitri.

Menurut AirNav, sejak hari pertama Idul Fitri, Minggu 25 Juni 2017, banyak pilot yang terbang di jalur udara W45 dan 17N melaporkan melihat balon udara terbang cukup dekat dengan posisi pesawat udara.

AirNav menyatakan ukurannya balon udara yang diterbangkan itu bisa sangat besar dengan tinggi balon udara mencapai 20 meter dan lebar 8 meter serta diterbangkan melalui pembakaran kayu dan jerami pada cerobong kecil.

"Jarak terbang balon bisa mencapi radius 100 nanometer dari titik pelepasan dengan ketinggian di atas 24.000-28.000 kaki di atas permukaan laut. Bahkan, beberapa balon pecah di udara saat sudah berada di ketinggian yang sama dengan rute penerbangan," jelas AirNAv.

AirNav mengingatkan posisi geografis Kota Wonosobo, Jawa Tengah tepat berada pada jalur udara W45 dan 17N pada Flight Information Region (FIR) Jakarta, dan merupakan jalur atau rute penerbangan yang cukup padat dilalui oleh Pesawat untuk penerbangan domestik dan internasional.

AirNAv menekankan balon udara tanpa awak membahayakan keselamatan penerbangan sebab dapat bertabrakan dengan pesawat udara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apabila hal itu terjadi akan berakibat terganggunya fungsi "primary flight control surfaces, ailerons, elevator and rudder" pada pesawat di mana hal ini mengganggu fungsi aerodinamika dan kemudi pesawat. Selain itu, dapat juga mengakibatkan kerusakan serius pada mesin pesawat.

AirNav mencontohkan, kerusakan permukaan badan dan jendela pesawat dapat menghilangkan tekanan udara di dalam kabin sehingga mengganggu sistem pernafasan manusia di dalam pesawat.

Menurut AirNav, aturan penggunaan balon udara terdapat dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 09 Tahun 2009 tentang CASR Part 101. Aturan ini mengatur tentang pengoperasian balon yang ditambatkan, layang-layang, roket tanpa awak, dan balon udara tanpa awak.

Balon udara tradisional yang diterbangkan di Jawa Tengah dapat dikategorikan balon udara tanpa awak. Dan seseorang dilarang mengoperasikan balon tanpa awak kecuali mendapat izin dari ATC, itu pun dengan ketinggian di bawah 2.000 kaki serta berada di dalam batas sisi ruang udara kelas B, kelas C, kelas D, atau kelas E di sekitar bandar udara.

Pengoperasian balon udara tanpa awak harus diinformasikan kepada @djpu151 dan ATS Unit terdekat dalam waktu 6-24 jam sebelum pengoperasian.

"AirNav Indonesia sangat menghargai tradisi masyarakat, namun mengimbau untuk bersama-sama menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan. Saat ini terdapat saudara-saudara kita yang sedang lakukan penerbangan. Harap dipahami oleh semua masyarakat, sehingga tradisi pelepasan balon harus dilakukan dengan tata cara dan pola yang disesuaikan dengan aturan keselamatan penerbangan," jelas AirNAv.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pernah Lihat Pramugari Duduk Bertumpu Tangan? Ini Alasannya

28 hari lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Pernah Lihat Pramugari Duduk Bertumpu Tangan? Ini Alasannya

Biasanya saat lepas landat dan mendarat, pramugari akan duduk di kursi lompat mengenakan sabuk pengaman dan duduk bertumpu tangan.


Demi Keselamatan Penerbangan, Koper Pintar Baterai Permanen Dilarang Masuk Pesawat

58 hari lalu

Koper pintar Airwheel SE3 Turbo Black. Foto: airwheel.co.id
Demi Keselamatan Penerbangan, Koper Pintar Baterai Permanen Dilarang Masuk Pesawat

Demi Keselamatan penerbangan, Kemenhub melarang koper pintar baterai permanen masuk pesawat. Baterai harus dilepas dan dibawa ke kabin.


Japan Airlines Tunjuk Eks Pramugari jadi Presiden Perempuan Pertama, Keselamatan Penerbangan jadi Prioritas

19 Januari 2024

Japan Airlines. REUTERS/Toru Hanai
Japan Airlines Tunjuk Eks Pramugari jadi Presiden Perempuan Pertama, Keselamatan Penerbangan jadi Prioritas

Pengumuman pergantian direktur ini terjadi dua pekan setelah kecelakaan Japan Airlines di Bandara Haneda Tokyo.


Penumpang Harus Tahu 5 Aturan Keselamatan saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

27 Desember 2023

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Penumpang Harus Tahu 5 Aturan Keselamatan saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

Momen pesawat lepas landas dan mendarat sangat penting karena kebanyakan gangguan penerbangan terjadi pada saat ini.


Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

1 Mei 2023

Ilustrasi pilot. Shutterstock
Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

Selain lazim di peringatan Hari Buruh Internasional, May Day atau Mayday juga untuk merujuk ke kondisi kritis seperti di kedaruratan penerbangan.


Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Tangerang dan Tangsel 9-15 Januari Ini, Hujan Petir dan Angin Kencang

9 Januari 2023

Hujan es disertai angin kencang terjadi di Tangerang Selatan mengakibatkan satu pohon tumbang timpa satu rumah milik warga, Ahad, 9 Oktober 2022. Foto Tempo/BPBD Tangsel
Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Tangerang dan Tangsel 9-15 Januari Ini, Hujan Petir dan Angin Kencang

Tiga daerah di sekitar Jakarta, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan bakal dilanda cuaca ekstrem.


Cuaca Ekstrem Nataru, Bandara Soekarno-Hatta Siagakan Pos Komando Bergerak

29 Desember 2022

Papan jadwal kedatangan pesawat di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 2 Januari 2022. Jumlah penumpang dari luar negeri melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta selama 2021 turun dibanding tahun 2020 yang sebanyak 1.365.916 orang. ANTARA/Fauzan
Cuaca Ekstrem Nataru, Bandara Soekarno-Hatta Siagakan Pos Komando Bergerak

Langkah antisipasi ini dlakukan PT Angkasa Pura II menindaklanjuti informasi BMKG tentang potensi cuaca ekstrem hingga awal Januari 2023.


Dua Pesawat Nyaris Bertabrakan di Bandara Meksiko, Presiden Turun Tangan

10 Mei 2022

Pesawat Volaris. REUTERS/Daniel Becerril
Dua Pesawat Nyaris Bertabrakan di Bandara Meksiko, Presiden Turun Tangan

Dua pesawat nyaris bertabrakan di Bandara Meksiko ketika sebuah kapal terbang hampir mendarat di landasan yang sedang dipakai pesawat lain.


Marak Balon Udara Saat Lebaran, ini Bahayanya Bagi Keselamatan Pesawat Terbang

4 Mei 2022

Polisi menyita balon udara yang akan diterbangkan oleh warga di Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu, 31 Mei 2020. Petugas gabungan TNI, Polisi, dan Satpol PP merazia warga yang akan menerbangkan balon udara. ANTARA/Harviyan Perdana Putra
Marak Balon Udara Saat Lebaran, ini Bahayanya Bagi Keselamatan Pesawat Terbang

Sejumlah pilot melaporkan maraknya balon udara terbang liar di beberapa daerah di Pulau Jawa pada Senin, 2 Mei 2022. Ini bahayanya bagi penerbangan.


Pada Tanggal Ini, Izin Penerbangan PT Adam Air Dicabut

18 Maret 2022

Pesawat Adam Air Penerbangan 574 jurusan Jakarta-Surabaya-Manado, jatuh di Selat Makassar, Majene, setelah transit di Surabaya pada 1 Januari 2007. Setelah pencarian berbulan-bulan, kotak hitam ditemukan di kedalaman 2.000 meter pada 28 Agustus 2007. Kecelakaan ini menewaskan seluruh orang di dalamnya yang berjumlah 102 orang (96 penumpang dan 6 awak. Wikipedia
Pada Tanggal Ini, Izin Penerbangan PT Adam Air Dicabut

Departemen Perhubungan menemukan penyimpangan PT Adam Air meliputi aspek pengoperasian dan perawatan pesawat serta pelatihan sumber daya manusia.