TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Hidayat (MPR) Nur Wahid meminta semua kebaikan selama Ramadan terus dilanjutkan, meski bulan puasa telah usai.
Ketika menjadi khatib dalam salat Id yang berlangsung di Masjid Raya Nurul Hidayah di kawasan Tanah Kusir, Bintaro, Jakarta Selatan, Minggu, 25 Juni 2017, Hidayat mengatakan silaturahmi dan upaya-upaya menebar kebaikan tetap harus dilakukan, meski Ramadan telah berakhir.
Selain itu, Hidayat mengatakan ada dua kebahagiaan bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa. "Saat berbuka puasa dan menghadap Tuhannya," kata Hidayat.
Baca: Jokowi Buka Puasa di Mabes TNI, Hadir Juga Habib Nabiel Musawa
Ia mengatakan puasa akan membentuk orang yang bertakwa, kembali ke fitrahnya, dan menyucikan diri. "Karena itu, tidak ada tempat bagi umat Islam untuk diadu domba. Karena umat Islam yang berpuasa adalah bagian dari kemenangan itu sendiri," katanya.
Hidayat Nur Wahid akan membuka silaturahmi Idul Fitri dengan warga dan berbagai kalangan di rumah dinasnya di Jalan Kemang Selatan, Jakarta Selatan.
Silaturahmi di rumah dinas Wakil Ketua MPR tersebut berlangsung mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB.
ANTARA