TEMPO.CO, Padang - Jalan lintas Sumatera Padang-Solok kilometer 15, tepatnya di kawasan Lubuk Paraku, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, sempat lumpuh akibat longsor, Rabu, 31 Mei 2017. Setelah tiga jam lumpuh, jalan mulai bisa dilewati kendaraan.
"Pembersihan material longsor telah selesai. Tadi sempat terputus mulai pukul 07.00 hingga 10.15," ujar Kepala Kepolisian Resor Padang Kombes Chairul Aziz, Rabu.
Material longsor dibersihkan dengan alat berat Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Barat. Aparat Polda Sumatera Barat, Polresta Padang, dan Polsek Lubuk Kilangan turut membantu.
Saat ini, kata dia, diberlakukan sistem buka-tutup. Kendaraan, yang sebelumnya antre, terlihat melewati jalur tersebut secara bergantian.
Material longsor yang terdiri atas tanah dan bebatuan berukuran besar menutup jalur lintas Sumatera di Lubuk Paraku. Jalur tersebut juga tergenang air karena tingginya intensitas hujan sejak Rabu dinihari.
"Longsor di Lubuk Paraku Indarung sempat menutup akses jalan Padang-Solok. Jalur tersebut juga banjir," ujar Kepala Markas Palang Merah Indonesia Daerah Sumatera Barat Hidayat
Hidayat mengatakan longsor juga terjadi di Kelurahan Gates, Kecamatan Lubuk Begalung. Tanah longsor mengakibatkan satu orang korban atas nama Titin. Korban sudah mendapat perawatan intensif
ANDRI EL FARUQI
