TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan ribu jemaah memadati masjid terbesar di Aceh, Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh untuk melaksanakan salat tarawih pertama Ramadan, Jumat malam, 26 Mei 2017.
Masjid yang baru selesai dipugar untuk perluasan area itu masih belum terlihat rapi di bagian luarnya. Tapi tidak menyurutkan jemaah untuk menunakan salat tarawih pertama Ramadan 2017 di sana. "Sekalian melihat-melihat wajah masjid baru," kata Putri, seorang warga.
Baca Juga:
Baca juga:
Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1438 H Jatuh pada Sabtu Besok
Masjid tidak sanggup menampung jemaah di dalamnya, hingga tumpah ke bagian halaman yang baru selesai direnovasi. Masjid itu kini mampu menampung 25 ribu jemaah.
Salah seorang Imam Masjid, Daud Pakeh dalam ceramahnya mengatakan masjid itu kini menjadi lebih indah dengan adanya 12 payung elektrik, laksana Masjid Nabawi di Madinah. Masjid akan semakin punya daya tarik wisata religus di Aceh.
Baca Juga:
"Tapi jangan hanya indah, masyarakat harus terus menerus mengisi masjid dan memakmurkannya," kata Daud.
Baca pula:
Ramadan 2017 di Banda Aceh, Ini Aturan Jam Buka Warung dan Salon
Selesainya renovasi Masjid Raya Baiturrahman telah diresmikan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada pada Sabtu, 13 Mei 2017 lalu.
Tarawih malam pertama Ramadan 2017 ini, suasana Kota Banda Aceh lengang. Warga berbondong-bondong menuju masjid terdekat. Selain Masjid Raya Baiturrahman, tempat ibadah favorit warga lainnya di Banda Aceh adalah Masjid Makmur, Lamprit; Masjid Kupiah Meukutop, Setui dan Masjid Kopelma, Darussalam.
ADI WARSIDI