INFO NASIONAL - Kota Palu menjadi kota tujuan ketiga roadshow SATU Indonesia Awards 2017 pada 4 Mei, setelah menyambangi Kota Tarakan dan Ternate. Program Semangat Astra Terpadu Untuk Indonesia Awards 2017 (SATU Indonesia Awards) yang digagas PT Astra International Tbk kembali melanjutkan pencarian pemuda-pemudi inspiratif ke Palu dengan harapan dapat menemukan banyak anak muda berprestasi yang dapat mengangkat tarif hidup sosial dan ekonomi masyarakat sekitarnya.
Hal ini sejalan dengan program SATU Indonesia Awards yang bertujuan mengembangkan inisiatif masyarakat, terutama para generasi muda, dalam memanfaatkan sumber daya daerah guna meningkatkan ekonomi dan taraf hidup sehingga dapat menularkan "virus" positif bagi masyarakat sekitarnya.
Baca Juga:
Diadakan di Media Center Universitas Tadulako Palu, bincang inspiratif SATU Indonesia Awards 2017, yang tahun ini memasuki tahun pelaksanaan ke-8, menghadirkan Wali Kota Palu Hidayat; Wakil Menteri Pendidikan Nasional periode 2010-2012 sekaligus juri SATU Indonesia, Awards Fasli Jalal; Head of Public Relations PT Astra International Tbk Yulian Warman; Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah; serta penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2016, Ridwan Nojeng.
Dalam bincang inspiratif yang dihadiri pelajar, mahasiswa, LSM, anggota komunitas dan berbagai institusi yang terkait dengan bidang penilaian SIA (pendidikan, kewirausahaan, lingkungan, kesehatan dan teknologi) ini, Wali Kota Hidayat menyatakan dukungan terhadap program SATU Indonesia Awards.
“Dukungan swasta diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan taraf hidup. Palu memiliki berbagai potensi sumber daya alam berupa pertambangan, perkebunan, dan pertanian. Melalui SATU Indonesia Awards, kami berharap muncul kegiatan-kegiatan inspiratif dan juga sinergi antarpihak yang bermanfaat bagi masyarakat Palu,” ujarnya.
Baca Juga:
Fasli Jalal, salah satu juri SATU Indonesia Awards, juga mengajak pemuda Palu mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk memajukan kota.
“Indonesia mempunyai potensi 48 juta anak muda yang siap membangun bangsa. Mari kita temukan pemuda-pemudi Palu yang berprestasi dan berkontribusi. Jangan takut berkompetisi karena kriteria setiap kota bisa berbeda karena tingkat kesulitan yang berbeda” ucapnya.
Ridwan Nojeng, Pahlawan Lembah Hijau Rumbia
Pada 2010, Ridwan Nojeng merintis usaha membuat produk pupuk organik dari kotoran sapi di tempat asalnya, Desa Tompobulu, Jeneponto, Sulawesi Selatan. Dari situ, dia mulai menggunakan pupuk untuk penghijauan daerah sekitarnya. Lambat laun, warga di sekitar tempat tinggal Ridwan tergerak turut menghijaukan daerahnya.
Tompobulu yang dulunya tandus kini menjelma menjadi Desa Wisata Lembah Hijau Rumbia. Selain berhasil menghijaukan daerah tempat tinggalnya, penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2016 ini juga berfokus untuk terus membangun Desa Wisata Lembah Hijau Rumbia dengan menambahkan berbagai fasilitas, seperti tempat edukasi anak, area melukis, gazebo, serta pembangunan perpustakaan bernuansa alam. Saat ini, Desa Wisata Lembah Hijau telah memiliki program penghijauan yang dilakukan sekali dalam setahun.
Ridwan terus melakukan penghijauan. Usaha pupuknya pun berkembang semakin luas. Untuk membantunya mengelola pabrik pupuk organik seluas 2 hektare, Ridwan saat ini mempekerjakan 20 orang karyawan. Artinya, usaha Ridwan telah membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat tempat tinggalnya.
Setelah 6 tahun berjalan, Ridwan terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk bisa berkontribusi bagi lingkungan sekitar dengan melakukan penghijauan, khususnya di daerah tandus/kering. Dampak yang dirasakan Ridwan adalah meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan melakukan penghijauan. Menurutnya, siapa saja bisa melakukan sesuatu bagi masyarakat dan lingkungan asalkan mau dan siap bekerja keras. “Mari kita berkarya sesuai dengan bidang masing-masing sehingga karya kita bisa dinikmati orang banyak. Semoga setiap pelosok daerah di Indonesia mau memulai dan melanjutkan karya seperti ini sehingga ke depan kesejahteraan di Indonesia bisa semakin merata, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi,” tutur Ridwan dalam bincang inspiratif SATU Indonesia Awards di Palu.
SATU Indonesia Awards
Program tahunan SATU Indonesia Awards diadakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda untuk mencari pemuda-pemudi terpilih Indonesia yang telah memberdayakan serta menggerakkan masyarakat di sekitar tempat tinggalnya. Dalam rangka HUT ke-60, pada tahun ini, Astra akan memberikan bantuan dana pengembangan masyarakat untuk penerima apresiasi tingkat nasional masing-masing Rp 60 juta.