TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meluncurkan musim kedua film serial animasi berjudul Sahabat Pemberani. Peluncuran film ini merupakan upaya KPK menciptakan generasi anti-korupsi sejak dini.
"Pemberantasan korupsi tak hanya dilakukan melalui upaya penindakan, tapi juga pencegahan melalui pembangunan perilaku dan penanaman budaya," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dalam acara peluncuran Sahabat Pemberani di FX Sudirman, Minggu, 21 Mei 2017.
Serial animasi ini diluncurkan bersama dengan album musik Sahabat Pemberani Cinta Indonesia karya Oppie Andaresta. Animasi dan musik dianggap cara efektif untuk membangun perilaku dan penanaman budaya sejak dini, karena dianggap tak menggurui dan lebih mudah diterima.
Baca: KPK Lakukan Pencegahan Korupsi Lewat Film
Pada musim kedua ini, serial animasi Sahabat Pemberani terdiri dari enam episode. Melalui film animasi ini, KPK menyasar penonton usia Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas.
Serial animasi dengan tiga tokoh utama, Krisna, Panji, dan Kirana, ini disajikan sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Tak hanya serial animasi, Sahabat Pemberani juga dihadirkan KPK dalam bentuk boardgame, aplikasi permainan berbasis android, gerak senam, dan buku panduan untuk orang tua dan guru.
Baca juga: KPK: Aparat Pengawas Internal Tak Optimal Cegah Korupsi
Sejak diluncurkan tahun 2013, musim pertama Sahabat Pemberani telah tersebar sebanyak enam ribu keping compact disc. Selain itu, KPK juga bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk penggunaan bahan ajar di sekolah-sekolah.
Sementara itu, album musik karya Oppie Andaresta terdiri dari tujuh lagu yang berisikan nilai-nilai anti-korupsi. Tak hanya anti-korupsi, tema lain yang diangkat adalah mencintai tanah air yang kaya sumber daya alam dan budaya. "Melalui musik ini, kami ingin menanamkan nilai anti-korupsi sebagai salah satu bentuk dalam mencintai tanah air," kata Saut.
AMIRULLAH SUHADA