TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 101.906 siswa SMA lulus SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) yang diumumkan pada Rabu, 26 April 2017. Pengumuman penetapan hasil SNMPTN 2017 dibuka pukul 14.00 WIB melalui laman http://pengumuman.snmptn.ac.id dengan cara memasukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahir.
Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) Intan Ahmad mengatakan, bagi siswa kurang mampu secara ekonomi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi telah menyiapkan bantuan biaya pendidikan Bidikmisi.
"Tahun ini kami menyiapkan 80 ribu bantuan biaya pendidikan Bidikmisi, baik untuk perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta," kata Intan.
Baca: Utamakan SNMPTN - SBMPTN, Unpad dan ITB Hapus Jalur Mandiri
Intan Ahmad menjelaskan bahwa tujuan penyelenggaraan SNMPTN untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi siswa dengan nilai akademik baik untuk masuk perguruan tinggi negeri. "Hasil prestasi siswa di sekolah jadi bahan pertimbangan kelulusan di SNMPTN, seluruh siswa Indonesia dapat berpartisipasi tanpa diskriminasi," kata Intan.
Ketua Panitia Pusat SNMPTN dan SBMPTN 2017 Ravik Karsidi menambahkan, status penerimaan peserta SNMPTN sebagai mahasiswa di PTN tujuan, akan ditentukan berdasarkan hasil verifikasi data akademik. Hasil tersebut bersumber dari nilai rapor dan portofolio asli serta menunjukkan ijazah atau surat keterangan tanda lulus (SKTL) asli kepada PTN tempat peserta SNMPTN diterima.
Baca: SBMPTN di Bandung, Begini Rasio Kompetisi Beberapa Program Studi
Setelah peserta SNMPTN dinyatakan lolos verifikasi, maka status peserta SNMPTN ditetapkan diterima sebagai mahasiswa di PTN tujuan tersebut. "Kehadiran pada saat registrasi atau daftar ulang pada 16 Mei 2017 menentukan proses verifikasi dan status penerimaan peserta SNMPTN sebagai mahasiswa PTN," katanya.
Bagi peserta SNMPTN yang merupakan peserta Bidikmisi, selain dilakukan verifikasi terhadap data akademik, PTN tujuan juga melakukan verifikasi data ekonomi dan atau kunjungan ke alamat tinggal orang tua peserta SNMPTN. Ini untuk menetapkan status penerimaan peserta SNMPTN sebagai mahasiswa.
Baca: Kuota Pendaftar SBMPTN Berbasis Komputer di Malang Hanya 1.650
Dia mengatakan, syarat ketentuan registrasi (daftar ulang) harus dilihat di laman PTN tujuan masing-masing. Rivak meminta siswa yang belum lulus SNMPTN untuk tidak berkecil hati karena masih bisa mengikuti SBMPTN. "Bagi siswa yang belum diterima jangan berkecil hati, kami menyiapkan kuota pada SBMPTN yang akan diikuti 85 PTN," kata Ravik.
Total daya tampung untuk SBMPTN adalah sebanyak 128.244 kursi, dengan rincian 63.685 kursi untuk ilmu sains teknologi dan 64.559 kursi untuk ilmu sosial humaniora.
ANTARA
