Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koalisi Pemuda Bangsa Akan Hadang Kegiatan HTI  

image-gnews
Sejumlah massa dari berbagai organisasi keluarga besar Nahdlatul Ulama melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Sate, Bandung, 13 April 2017. HTI diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1983 oleh seorang pria keturunan Yordania-Lebanon, Abdur-Rahman al-Baghdadi. TEMPO/Prima Mulia
Sejumlah massa dari berbagai organisasi keluarga besar Nahdlatul Ulama melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Sate, Bandung, 13 April 2017. HTI diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1983 oleh seorang pria keturunan Yordania-Lebanon, Abdur-Rahman al-Baghdadi. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Palu - Koalisi Pemuda Bangsa Penjaga Benteng NKRI bakal menghadang kegiatan Masirah Panji Rasulullah yang dilaksanakan oleh Hizbut Tahrir Indonesia Sulawesi Tengah.

"Kami koalisi pemuda bangsa dan penjaga benteng NKRI akan menghadang kegiatan tersebut jika kepolisian memberikan izin dan membiarkan kegiatan tersebut berlangsung," tegas Ketua KNPI Kota Palu Fitri Mastura kepada wartawan di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu, Kamis, 13 April 2017.

Baca juga:

Jubir Hizbut Tahrir: Tuduhan GP Ansor Kami Anti-NKRI Tak Mendasar

Koalisi yang terdiri dari Gerakan Pemuda Ansor Sulteng, Badko HMI, Pimda PPI Sulteng, KMHDI, PMII Cabang Palu, GMKI Palu, KNPI Kota Palu, LMND Kota Palu, mengancam akan membubarkan konvoi dari Lapangan Vatulemo Palu dan tablig akbar di Masjid Raya yang dilaksanakan HTI dalam Masirah Rasulullah pada Minggu 16 April 2017.

Fitri mengakui bahwa berdasarkan keterangan dari pihak Polres Palu bahwa kepolisian belum memberikan izin kepada HTI untuk melaksanakan kegiatan Masirah Panji Rasulullah yang bentuk kegiatannya konvoi dan tablig akbar.

Baca pula:
Ditolak Banser NU, Aksi Hizbut Tahrir di Surabaya Dibatalkan


Banser NU Bubarkan Konvoi Hizbut Tahrir Indonesia

Karena itu, sebut dia, koalisi pemuda bangsa penjaga benteng NKRI berharap kepolisian membubarkan kegiatan tersebut, bila tetap dilaksanakan oleh HTI.

"Keterangan dari Waka Polres Palu bahwa pihaknya telah mendengar kegiatan tersebut dan telah menyiapkan anggota kepolisian untuk akan bertindak. Karena membubarkan kegiatan ormas adalah kewenangan kepolisian," kata Fitri.

Silakan baca:

Alasan Ansor Minta PNS Berafiliasi HTI Diawasi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terkait hal itu Ketua PMII Cabang Palu, Ryand Hidayat mengatakan bahwa aksi atau kegiatan HTI tersebut merupakan kegiatan makar, yaitu ingin menanamkan paham khilafah kepada masyarakat sebagai pengganti ideologi pancasila.

Menurutnya kegiatan HTI Masirah Rasulullah tidak boleh dibiarkan karena mengancam ideologi negara serta kesatuan dan keutuhan bangsa dalam bingkai NKRI yang telah dibangun oleh tokoh-tokoh pendahulu.

Baca:

GP Anshor Tolak Hizbut Tahrir karena Akan Mengganti Pancasila

Senada dengan Ryand Hidayat, Ketua Badko HMI Sulteng Muh. Sidiq Djatola mengutuk keras kegiatan HTI tersebut karena memaksakan konsep khilafah atau daulah islamiyah untuk diterapkan di Indonesia.

"Kami menghimba kepada masyarakat untuk membendung diri dari gerakan ormas-ormas yang ingin mengancam NKRI, yaitu memaksakan konsep atau faham tertentu sebagai pengganti pancasila," sebutnya.

Koalisi Pemuda Bangsa Penjaga Benteng NKRI menuntut aparat penegak hukum menindak tegas kelomok radikal atau organisasi anti pancasila, memberikan larangan terhadap setiap bentuk aktivitas HTI, mendesak pemerintah pusat untuk menetapkan HTI sebagai organisasi terlarang.

AMAR BURASE

Video Terkait:
Keluarga Besar NU Kota Bandung Tuntut Bubarkan HTI
Banser dan GP Ansor Bubarkan Acara HTI di Semarang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

30 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

33 hari lalu

Kondisi terkini Bandar Udara Mutiara SIS Al-Jufrie di Palu, Sulawesi Tengah, yang terdampak gempa dan tsunami. Pagi ini, Rabu, 10 Oktober 2018, bandara itu sudah beroperasi kembali dan didarati pesaeat komersial. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu bakal segera diresmikan pasca terdampak Gempa Palu pada 2018 silam yang memakan banyak korban.


Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

47 hari lalu

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan agenda rapat pimpinan Polri 2024 di The Tribata Darmawangsa, Jakarta Selatan pada Kamis, 29 Februari 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

Enam orang itu meminta Kapolri usut izin acara Metamorfoshow di TMII yang diduga bagian dari HTI.


Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

23 Februari 2024

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

Nicolas menjelaskan penyelenggara acara itu telah meminta izin keramaian kepada Polsek Cipayung terkait kegiatan peringatan Isra Miraj di TMII.


Pemerintah Kota Palu Menyiapkan Perayaan HUT ke-45: Bergerak Semakin Cepat

19 September 2023

Pemerintah Kota Palu Menyiapkan Perayaan HUT ke-45: Bergerak Semakin Cepat

Pemerintah Kota Palu akan memperingati hari ulang tahun ke-45 pada 27 September 2023. Bertepatan dengan peringatan lima tahun bencana gempa bumi, tsunami, dan likuefaksi pada 2018.


Walikota Palu Raih Penghargaan Green Leadership 'Nirwasita Tantra' Kategori Kepala Daerah

31 Agustus 2023

Walikota Palu Raih Penghargaan Green Leadership 'Nirwasita Tantra' Kategori Kepala Daerah

Wali Kota Palu H. Hadianto Rasyid, SE, mendapat penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra" tahun 2022 Kategori Kepala Daerah dan Pemerintahan Daerah


Atlet Juga Harus Berprestasi di Sekolah

4 Agustus 2023

Atlet Juga Harus Berprestasi di Sekolah

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid menyambut langsung kedatangan Kontingen Kota Palu yang telah berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah


Wali Kota Palu Lepas 579 Jemaah Haji

31 Mei 2023

Wali Kota Palu Lepas 579 Jemaah Haji

Hadianto Rasyid melepas secara resmi 579 Jemaah Haji, di Asrama Haji


Destinasi Wisata Kota Palu, Kampung Halaman Pesepak Bola Witan Sulaeman

26 Mei 2023

Witan Sulaeman. Doc. Persija.id.
Destinasi Wisata Kota Palu, Kampung Halaman Pesepak Bola Witan Sulaeman

Witan Sulaeman mendapat bonus dari Pemerintah Kota Palu untuk keberhasilannya dalam SEA Games 2023. Ini tempat wisata di kampung halamannya.


Masjid Terapung Saksi Tsunami Palu Jadi Tempat Ngabuburit Warga

28 Maret 2023

Sejumlah warga menikmati suasana menjelang matahari tenggelam dengan latar belakang pelangi serta masjid terapung yang rusak akibat gempa dan tsunami di Pantai Teluk Palu, Palu, Sulawesi Tengah, Selasa, 31 Desember 2019. Sebagian warga di Kota Palu merayakan pergantian tahun dengan menikmati suasana matahari terbenam terakhir tahun 2019 di pantai tersebut. ANTARA
Masjid Terapung Saksi Tsunami Palu Jadi Tempat Ngabuburit Warga

Pengunjung yang datang ngabuburit di sana bisa sekaligus menikmati pemandangan Teluk Palu.