Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sehari Setelah Dikunjungi Jokowi,Padang Sidempuan Disapu Banjir

image-gnews
Ilustrasi. Aris Andrianto/Tempo
Ilustrasi. Aris Andrianto/Tempo
Iklan

TEMPO.CO, Medan - Kabar duka datang dari Kota Padang Sidempuan,Sumatera Utara (Sumut). Kota yang dikunjungi Presiden Joko Widodo pada Sabtu l25 Maret 2017 alu, disapu banjir bandang setinggi 20 meter pada Ahad 26 Maret 2017. Empat orang sekeluarga tewas dan satu dinyatakan hilang. Semua upaya pencarian dilanjutkan pagi ini mencari korban yang hilang.

Peristiwa memilukan itu terjadi begitu cepat. Hujan lebat yang mengguyur 'Kota Salak' itu sejak kemarin petang hingga dinihari tadi menyebabkan Sungai atau Aek Batang Ayumi di Desa Sitamang Baru,Kecamatan Hutaimbaru,Kota Sidempuan meluap hingga 20 meter.

"Puluhan rumah di 12 desa terseret derasnya air bandang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Sidempuan Khairul Harahap,kepada Tempo, Senin 27 Maret 2017.

Berita Lainnya: Warga Bantul Dikejutkan Teror Penembakan Misterius

BPBD Kota Sidempuan mencatat empat orang tewas dan satu masih dicari. Empat orang yang tewas adalah sekeluarga. "Adapun korban yang hilang dan masih dalam pencarian adalah kepala keluarga dari keempat korban yang tewas tersebut."ujar Harahap.

Harahap melanjutkan, korban tewas merupakan warga Lingkungan III, Kelurahan Lubuk Raya, Kecamatan Hutaimbaru, Kota Padang Sidempuan."Dari keterangan saksi yang diperoleh BPBD Sidempuan,ke lima korban banjir bandang baru pulang dari ladang dan berteduh di gubuk karena hujan besar.Namun tak disangka bandang datang menghantam gubuk mereka." kata Harahap.

Berita Lainnya: Ingin Bertemu Donald Trump, Perempuan Ini Ditangkap Tiga Kali

Identitas korban yang sudah diketahui yakni : Sahriana Situmorang (45,tahun); Sakinah Sarumpaet (10), dan Rafiah Sarumpaet (8). Satu korban masih dalam pendataan identitas. "Satu lainnya bernama Saikum belum berhasil ditemukan hingga pencarian pukul 03.00 WIB pagi ini," ujar Harahap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pagi ini, ujar Harahap, tenda darurat didirikan di 12 desa yang terdampak bandang. Bantuan makanan sudah datang dari ibu kota.Adapun korban luka-luka hanya mendapat pengobatan ringan karena luka yang tidak begitu parah.

"BPBD Sidempuan masih mendata jumlah rumah yang rusak dan kerugian warga," ujar Harahap.

Berita Lainnya: Sidang Suap Pajak, KPK Dalami Peran Ipar Jokowi

Adapun Kepala BPBD Provinsi Sumut Riadil Akhir Lubis masih menunggu laporan korban jiwa.Karena sungai yang meluap itu melintasi dua daerah yakni Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Sidempuan,BPBD Sumut menurut Riadil akan mengumpulkan data dari dua BPBD Tapsel dan Sidimpuan.

"Karena tadi malam masih hujan dan dilakukan evakuasi di posko di bekas Kantor Bupati Tapanuli Selatan yang lama,jadi belum terdata semua. Informasi yang beredar di media sosial itu masih simpang siur. "Siang ini akan kami sampaikan perkembangam terbaru dan jumlah korban dan perkiraan kerugian materil," kata Lubis kepada Tempo.

SAHAT SIMATUPANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

22 menit lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

2 jam lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

21 jam lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

1 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

3 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.


Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

4 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

Mengenal cloud seeding yang diduga menjadi penyebab badai dan banjir di Dubai.


Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

5 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Langkah untuk menyusun jurnal terindeks Scopus, basis data paling bergengsi di dunia akademik, menjadi artikel utama Top 3 Tekno hari ini.


Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

5 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.