TEMPO.CO, Balikpapan – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Balikpapan Abdulloh melaporkan anggotanya, Andi Walinono, ke polisi atas tuduhan perusakan dan penghinaan.
Perseteruan di antara dua anggota Fraksi Partai Golkar ini bermula saat keduanya berselisih di ruang Ketua DPRD. “Dia datang langsung marah-marah dan memaki-maki saya,” kata Abdulloh, Senin, 20 Februari 2017.
Baca: Korupsi Hambalang, Siapa Saja Penerima Dana Haram Hambalang?
Abdulloh mengatakan Andi langsung masuk ke ruang dengan cara menendang pintu ruangan Ketua Dewan. Saat itu, ada beberapa saksi sesama anggota Dewan yang menyaksikan pertengkaran dua wakil rakyat itu. “Ada saksi yang melihat,” ujarnya.
Abdulloh menilai perilaku Andi merupakan penghinaan terhadap lembaga DPRD Balikpapan. Dia memilih lapor polisi agar permasalahan tersebut diselesaikan lewat jalur hukum. “Biarkan hukum yang menyelesaikan. Silakan saja (Andi) membuat pernyataan palsu, kami akan tuntut lagi,” ucapnya.
Simak: FPI dan GNPF-MUI Tak Ikut Aksi 212 Jilid 2 di DPR
Tersiar kabar konflik itu dipicu awal bulan terkait dengan terus tertundanya agenda Musyawarah Daerah DPD II Partai Golkar Balikpapan yang memunculkan dua calon, Abdulloh dan Rahmad Mas’ud. Adapun Andi Walinono disebut-sebut merupakan pendukung Rahmad Mas’ud, yang kini menjabat Wakil Wali Kota Balikpapan.
Badan Kehormatan DPRD Balikpapan juga memproses perbuatan tidak menyenangkan Andi Walinono terhadap pimpinan Dewan. Mereka sudah melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah sanksi yang menyaksikan pertengkaran. “Kami usahakan secepatnya sebelum akhir bulan ini,” kata Ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Balikpapan, Aminuddin.
Badan Kehormatan memeriksa saksi-saksi yang ada di lokasi, yakni Nurhadi, Sri Hana, Gazali, Danang Eko, dan Syarifuddin. Mereka akan diminta secara detail menceritakan peristiwa yang sebenarnya. “Tentunya kami memeriksa juga pelapor dan terlapor,” ujarnya.
Polres Balikpapan juga sudah memproses laporan dengan memeriksa saksi-saksi terkait dengan kasus ini. Polisi sudah mengambil rekaman kamera CCTV di ruangan Ketua DPRD Balikpapan.
Lihat: Sidang Lanjutan Suap Pejabat Pajak, Peran Adik Ipar Jokowi?
Abdulloh sendiri sudah membuat laporan ke polisi atas perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan Andi Walinono pada 9 Februari lalu. Keributan itu sempat menghebohkan Kantor DPRD Balikpapan mengingat keduanya saling berteriak keras di luar ruangan.
S.G. WIBISONO