TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan rumah di Desa Terung Kulon dan Keboharan, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, rusak diterjang angin puting beliung, Rabu sore, 15 Februari 2017. Selain merusak rumah warga, bencana alam itu menyebabkan empat warga dilarikan ke rumah sakit.
Camat Krian, Agustin Iriani, mengatakan angin puting beliung menerjang Dusun Kasak dan Kembang Sore di Desa Terung Kulon. "Setelah kami data, ada 166 rumah warga di dua dusun itu yang rusak akibat diterjang angin puting beliung," ucap kepada wartawan, Rabu malam, 15 Februari 2017.
Menurut Agustin, rumah warga yang rusak kemungkinan bakal bertambah mengingat pihaknya saat ini masih melakukan pendataan untuk Desa Keboharan. Sembari melakukan pendataan, ujar dia, warga yang rumahnya rusak diungsikan ke balai desa dan balai rukun tetangga setempat.
Terkait dengan korban luka, Agustin menuturkan ada empat warga yang menjadi korban. Mereka terdiri atas tiga perempuan dan satu laki-laki. Di antara mereka, ada pasangan suami-istri. "Dua warga sudah diperiksakan ke puskesmas dan dua lain kami larikan ke RSUD Sidoarjo," katanya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sidoarjo Dwijo Prawito membenarkan bahwa adanya angin puting beliung yang menerjang dua desa di Kecamatan Krian. Namun Dwijo belum bisa memastikan jumlah rumah warga yang rusak di dua desa tersebut.
"Kami masih data. Untuk pastinya, nanti akan kami sampaikan," katanya. Menurut Dwijo, angin puting beliung menerjang Kecamatan Krian sekitar pukul 16.00. Akibat peristiwa itu, banyak pohon dan tiang listrik di sepanjang jalan dua desa tersebut roboh menimpa rumah warga setempat.
NUR HADI