Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Mendebarkan Proses Persalinan Anoa yang Sungsang

image-gnews
Binatang Anoa. wikipedia.org
Binatang Anoa. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Manado - Cerita mendebarkan mengiringi proses persalinan Anoa bernama Denok, yang ada di penangkaran alami Anoa Breeding Center Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Kota Manado, SUlawesi Utara, Selasa, 7 Februari 2017.

Proses persalinan hewan yang masuk kategori populasi kritis ini begitu mendebarkan, karena ternyata kondisi bayi Anoa dalam posisi Distoksia atau dalam istilah manusia sungsang. Hal ini menyebabkan induk Anoa Denok kesulitan untuk melahirkan.

"Padahal proses kontraksi sudah terjadi sejak pukul 14.10 Wita. Anoa Denok sendiri baru bisa melahirkan pada pukul 17.20 Wita," tutur Drh Adven TAJ Simamora, dokter Balai saat menggelar konferensi pers terkait kelahiran Anoa ini Rabu 8 Februari 2017.

Menurut Adven, awalnya mereka hanya memantau dan membiarkan secara alami proses persalinan tersebut. Apalagi pada pukul 15.50 Wita, kaki bayi Anoa sudah terlihat keluar. "Tapi setelah beberapa lama ternyata tak kunjung melahirkan," tutur dokter Adven.

Mereka mulai melakukan penanganan dengan melakukan reposisi dan penarikan bayi Anoa yang sungsang tersebut pada pukul 17.16. Empat menit kemudian bayi Anoa lahir.

"Tentunya penanganan ini sesuai dengan SOP agar induk Anoa tidak stres. Selain itu, kami tegaskan tidak ada perlakuan kasar, karena ini juga bisa membuat bayi maupun induk Anoa menjadi tidak nyaman," tutur Adven.

Kelahiran bayi Anoa berjenis kelamin laki-laki ini begitu disambut sukacita. Hal ini begitu tampak dalam pemutaran video proses kelahiran, di mana usai bayi Anoa dibersihkan dari sisa persalinan, tampak dokter Adven menciumi bayi Anoa tersebut berulang-ulang dengan mimik wajah bahagia. Tindakan ini juga diikuti para tenaga balai yang tampak begitu bahagia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dodi Garnadi sendiri menjelaskan jika kebahagiaan tim, dikarenakan kelahiran alami Anoa ini merupakan pertama yang benar-benar sukses, dimana bayi Anoa lahir dengan selamat dan sehat hingga saat ini.

Anak Anoa yang lahir dengan berat 5,2 kilogram dan panjang 49 sentimeter ini, merupakan kelahiran ketiga, dimana 2 sebelumnya bayi anoa meninggal seusai persalinan.

"Pertama 16 Agustus 2015 meninggal karena tidak ada dokter, kemudian tanggal 23 Juni 2016 meninggal karena ternyata Anoa harus dipindahkan ke kandang besar, agar mereka bisa sesuai habitat mereka," kata Garnadi kembali.

Dengan lahirnya bayi Anoa ini, Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah memiliki 8 Anoa dengan perincian 6 Anoa Betina dan 2 Jantan.

ISA ANSHAR JUSUF

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

17 Januari 2024

Dingiso. Situs KLHK
Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

Di Papua ada kanguru yang bentuknya mirip beruang. Alih-alih suka melompat seperti kanguru darat, dingiso lebih banyak habiskan waktu di pohon.


10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

17 Januari 2024

Seekor Kanguru pohon meraih bunga yang telah dirangkai menjadi menarik untuk dijadikan makanannya dalam sesi makan bertemakan Natal di kebun binatang Sydney Taronga di Australia, 9 Desember 2014. REUTERS
10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

Tidak semua kanguru suka melompat. Di Papua ada kanguru pandai memanjat yang hidup di pohon.


Gempa Kuat Magnitudo 6,6 Guncang Halmahera

22 November 2023

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Kuat Magnitudo 6,6 Guncang Halmahera

BMKG menyampaikan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 mengguncang wilayah barat laut Halmahera Barat, Maluku Utara pukul 09.48 WIB, Rabu ini.


Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

1 November 2023

Raline Shah (Instagram/@ralineshah)
Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

Raline Shah dan keluarganya diduga memburu serta memelihara satwa langka. Netizen ramai tunjukkan bukti jejak digital.


Program Bantuan Kelengkapan Duka Bantu Warga Manado

31 Oktober 2023

Program Bantuan Kelengkapan Duka Bantu Warga Manado

Luar Biasa Kepedulian Wali Kota Andrei dan Wawali Richard, Pemkot Manado Berikan Bantuan Duka Bagi Masyarakat


Melancong ke Pantai Malalayang, Kampung Halaman Robert Wolter Mongonsidi

7 September 2023

Pantai Malalayang Manado. Wikipedia/Enrico Kumesan
Melancong ke Pantai Malalayang, Kampung Halaman Robert Wolter Mongonsidi

Pantai Malalayang kampung halaman pahlawan nasional Robert Wolter Monginsidi. Apa saja keistimewaan pantai ini?


Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

16 Februari 2023

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di lokasi pembelian tiket kawasan wisata Taman Safari Prigen, Jawa Timur, Kamis, 4 Juni 2020. Penyemprotan cairan disinfektan di lakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona jelang dibuka kembali saat memasuki fase new normal. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

Dua ekor singa berkelahi hingga menabrak sebuah mobil Yaris merah di Taman Safari Indonesia Prigen, Jawa Timur menjadi sorotan belum lama ini.


3 Resep Sambal Dabu-Dabu Khas Manado Pasti Enak

31 Januari 2023

Sambal dabu-dabu. Shutterstock
3 Resep Sambal Dabu-Dabu Khas Manado Pasti Enak

Kekhasan sambal dabu-dabu sebagai pelengkap kuliner ini banyak disukai masyarakat Indonesia. Anda penasaran? Contek resep sambal dabu-dabu original di sini!


Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

20 Januari 2023

Anoa gunung tertangkap kamera intai di kawasan hutan lindung yang berbatasan langsung dengan Taman Hutan Raya Abdul Latief, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, pada Oktober 2022. Foto/Istimewa
Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

Taman Hutan Raya Sinjai pastikan keberadaan anoa setelah menghilang 20 tahun lewat kamera intai. Perlu studi lanjutan untuk hitung populasi.


Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

9 Januari 2023

Jurong Bird Park. Wikipedia/Flickr/ahmed_xp/14314458105
Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

Jurong Bird Park yang dikelola Mandai Wildlife Reserve merupakan taman burung terbesar di Asia dan melindungi banyak satwa langka.