TEMPO.CO, Bandung -Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan, akan maju mencalonkan diri menjadi calon gubernur Jawa Barat dalam pemilihan kepala daerah nanti pada 2018. “Inysa Allah kalau ada dukungan kita maju, kalau gak ada (yang mendukung), ya udah, kita doakan pilkada supaya lancar,” kata dia di Bandung, Senin, 6 Februari 2017.
Deddy mengungkapkan niatnya itu saat ditanya wartawan tanggapannya atas sejumlah hasil survey yang menempatkan namanya sebagai salah satu nama calon yang di unggulkan menjadi calon gubernur Jawa Barat. “Apa boleh buat, terima nasib saja,” kata dia menanggapi hasil survey itu.
Baca:
PKS Lirik Ridwan Kamil dan Deddy Mizwar Jadi Cagub Jabar
Menurut Deddy, sudah ada pembicaraan mengenai dukungan pada dirinya itu dengan sejumlah partai. Sedikitnya, dia mengaku ada 5 partai yang sudah membicarakan ini dengannya. “Pembicaraan sudah dengan 4 partai, sampai 5 partai, tapi belum ada komitmen lebih jauh. Jadi kita gakbisa bicara terlalu jauh. Baru bicara dukungan. Alhamdulillah terimakasih. Selanjutnya mesti ada komunikasi politik yang lebih intens,” kata dia.
Deddy menyebutkan nama sejumlah partai yang sudah berbicara dengan dirinya. Diantaranya PKS, Partai Gerindra, Partai Hanura, PPP. Sejumlah ketua umum partai diakuinya sempat menanyakan langsugn pada dirinya soal niatannya untuk mencalonkan diri. “PAN, ketuanya, Pak Zulkifli baru ngomong-ngomong aja, maju gak bang Deddy, Insya Allah. Demokrat juga, keep contact pak Deddy, sama pak SBY misalnya, Insya Allah,” kata dia.
Simak juga:
SBY Curhat Lagi di Twitter, Apa Isinya?
Menurut Deddy, semua pembicaraan itu masih terlalu dini. “Ada yang bicara serius, ada yang cubam basa-basi menanyakan itu,” kata dia.
Deddy mengaku, belum memikirkan soal pasangannya nanti. “Pasangan belum tahu, kita baru bicara duklungan-dukungan. Bagaimanapun juga koalisinya juga belum tahu, kadang-kadang juga bisa bubar juga karena koalisinya gak jadi, kita lihat saja,” kata dia. Tapi dia tidak terlalu ngotot soal pencalonan itu.
AHMAD FIKRI