TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya membeberkan alasan mengapa pemimpin Front Pembela Islam, Rizieq Syihab, paling banyak ditanyai penyidik soal kasus dugaan makar. Polisi mengatakan ini bukan karena Rizieq paling dicurigai sebagai dalam kasus itu.
"Itu hanya bagian dari pengembangan kasus, jadi, ya, itu enggak masalah berapapun pertanyaannya, " kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, saat ditemui di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 4 Februari 2016. "Bahkan sebenarnya bisa lebih banyak lagi dari itu."
Sebelumnya, Argo merinci jumlah pertanyaan yang ditanyakan kepada ketiga saksi itu. "Untuk Pak Habib Rizieq ada sekitar 42 pertanyaan, Pak Bachtiar Nasir itu ada 30 pertanyaan, dan Pak Munarman 24 pertanyaan," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu, 1 Februari 2017.
Polisi memeriksa ketiganya sebagai saksi atas Rachmawati Sukarnoputri, yang sudah dinyatakan sebagai tersangka dalam kasus dugaan makar.
Argo memastikan pihaknya akan meminta keterangan lagi dengan mendatangkan saksi tambahan. "Kalau butuh keterangan tambahan, pasti akan kita lakukan, tunggu saja, yang terpenting penyidik saat ini masih terus bekerja," kata dia.
FAJAR PEBRIANTO