INFO JABAR - Dana bantuan keuangan desa tahun anggaran 2017 sekitar Rp 878 miliar segera dikucurkan ke seluruh desa di Jawa Barat. Dana tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya sekitar Rp 345 miliar.
“Kepada seluruh kepala desa se-Jawa Barat untuk segera menyampaikan proposal bantuan keuangan desa tahun 2017,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (Dinas PMD) Provinsi Jawa Barat Agus Hanafi di Bandung, Rabu, 25 Januari 2017. Adapun proposal dari desa ini ditujukan kepada Gubernur Jawa Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Dana akan dikucurkan ke suluruh desa dengan rincian setiap desa mendapatkan Rp 150 juta untuk infrastruktur desa dan Rp 15 juta untuk tambahan operasional aparatur kantor desa. “Kami akan segera merealisasikan bantuan keuangan tersebut,” ujar Agus.
Lebih lanjut, Agus menjamin transparansi dalam proses dan pencairan bantuan keuangan ini. Karena itu, dia mengingatkan kepada para kepala desa (kades) agar tidak mempercayai oknum-oknum yang berusaha mengambil keuntungan. Para kades juga diminta berani melaporkan langsung kepada Agus jika ada indikasi kejanggalan di lapangan.
Untuk transparansi keuangan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Kodam Siliwangi dan Polda Jawa Barat sehingga seluruh pembangunan desa akan dipantau dan dikawal para Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhabinkamtibmas di seluruh desa di Jawa Barat. “Laporan berbagai penyimpangan akan langsung dilaporkan kepada Gubernur Jawa Barat, Pangdam Siliwangi, dan Kapolda Jawa Barat,” kata Agus. (*)