Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amerika Bantu LSM Indonesia Melindungi Hutan Kalimantan  

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Relawan dari YIARI Ketapang membuka kandang Orang utan bernama Jambu saat dilepasliarkan di hutan lindung Gunung Tarak, Ketapang, Kalimantan Barat, 27 Mei 2016. Jambu sempat menjalani perawatan selama beberapa waktu serta dipasang alat transponder di tubuh guna memantau kondisi selama di hutan lindung.  ANTARA/Humas YIARI- Heribertus
Relawan dari YIARI Ketapang membuka kandang Orang utan bernama Jambu saat dilepasliarkan di hutan lindung Gunung Tarak, Ketapang, Kalimantan Barat, 27 Mei 2016. Jambu sempat menjalani perawatan selama beberapa waktu serta dipasang alat transponder di tubuh guna memantau kondisi selama di hutan lindung. ANTARA/Humas YIARI- Heribertus
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat membantu sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) lokal yang bertujuan melindungi hutan di Kalimantan.

Tropical Forest Conservation Act (TFCA) Kalimantan, program kemitraan antara pemerintah Amerika Serikat, the Nature Conservancy (TNC), dan Yayasan World Wide Fund for Nature–Indonesia (WWF-I) menyetujui 14 hibah baru senilai US$ 3,3 juta (sekitar Rp 43,86 miliar).

LSM-LSM tersebut akan bekerja sama warga yang hidupnya bergantung dari hasil hutan untuk melestarikan hutan tropis, melindungi sumber daya alam dan satwa liar serta meningkatkan mata pencaharian.

Hibah ini merupakan tahap ketiga dari investasi US$ 28,5 juta (sekitar Rp 378,82 miliar) yang direncanakan untuk upaya pelestarian hutan di Kalimantan di bawah TFCA.

Perjanjian pertukaran utang dengan kegiatan pelestarian alam yang telah ditandatangani pada 2011 ini mempromosikan pengelolaan sumber daya hutan berkelanjutan, pelestarian keanekaragaman hayati, dan pembangunan masyarakat.

LSM-LSM itu akan melaksanakan 14 program di Kabupaten/Kota Lamandau, Damai, Kutai Barat, Berau, Kubu Raya, Malawi, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Sintang, Melawi, Pontianak, Kubu Raya, Sambas, Singkawang, Bengkayang, Sanggau, Mempawah, Sekadau, dan Landak di Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

Mereka di antaranya Penabulu, Non Timber Forest Product Exchange Programme (NTFP-EP), Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya dan Lingkungan Hidup (LPPSH), Yayasan Jaringan Kerja Pemetaan Partisipatif (JKPP),  dan Kelompok Swadaya Masyarakat Kelola Kawasan Bersama (KSM KaKabe).

Lalu, Yayasan Penyu Berau, Yayasan Komunitas Belajar Indonesia (Yakobi),  Pokdarwis Linggang Melapeh, Aliansi Lestari Rimba Terpadu (ALeRT), Yayasan Bumi, Institut Pertanian Bogor (IPB), Zoological Society of London (ZSL) Bogor, Pengelola Kawasan Konservasi Gunung Menaliq, dan Lembaga Pengelolaan Hutan Desa (LPHD) Bumi Lestari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, ada Komunitas Pecinta Alam Damai (KOMPAD), Yayasan Orangutan Indonesia (Yayorin), Jaringan Independen Masyarakat Sipil untuk Transparansi dan Akuntabilitas Pembangunan (JARI) Indonesia, Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI), dan Yayasan Titian Lestari.

“Amerika Serikat bangga dapat bekerja dengan Indonesia dan para mitra kami untuk melestarikan hutan hujan tropis yang memiliki flora dan fauna paling beragam di dunia melalui pertukaran utang dengan kegiatan pelestarian alam. Kegiatan melindungi hutan membantu melestarikan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia dan memelihara kemampuan hutan untuk memberikan mata pencaharian bagi penduduk setempat,” kata pelaksana tugas Wakil Duta Besar, Mark Clark, dalam rilis Kedubes Amerika Serikat yang diterima Tempo.

Berbagai program baru ini memberikan insentif kepada masyarakat yang menggantungkan hidup dari hasil hutan untuk turut melestarikan hutan tropis dengan meningkatkan mata pencaharian dan berfokus pada berbagai bidang, seperti pembangunan masyarakat, penyelesaian konflik dalam pengelolaan hutan, dan ekowisata.

Beberapa program ini juga akan mendukung upaya pelestarian satwa yang hampir punah termasuk badak, pesut Mahakam, dan orangutan.

Sejak 2009, pemerintah Amerika Serikat telah bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk mendukung upaya pelestarian hutan. Di bawah tiga perjanjian TFCA terdahulu, utang pemerintah Indonesia dialihkan untuk mendukung berbagai kegiatan yang melindungi hutan tropis di Sumatera dan Kalimantan.

Berbagai kegiatan tersebut membangun dasar yang kuat bagi keterlibatan daerah dalam pelestarian keanekaragaman hayati, pemanfaatan berkelanjutan, dan penyusunan kebijakan konservasi. Perjanjian TFCA Kalimantan dilaksanakan di bawah kerja sama antara pemerintah Indonesia, WWF-I dan the Nature Conservancy, dan dikelola Yayasan Kehati.

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

10 jam lalu

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan perkenalan Kepala Otorita IKN beserta jajarannya dan pemaparan progres pembangunan IKN. TEMPO/M Taufan Rengganis
OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan 65 persen kawasan IKN akan bisa dijadikan hutan tropis kembali.


Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

1 hari lalu

Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) mengamuk dan mengalami gigi taring patah karena mengigit kandang besi saat masuk perangkap di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.


Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

16 hari lalu

Petugas berupaya memadamkan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Sabtu 15 Januari 2022. ANTARA/HO-UPT Damkar Bintan Timur
Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

Kebakaran hutan kerap terjadi di beberapa daerah di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Bagaimana cara mengantisipasinya?


Bagaimana Detail Deforestasi dan Perubahan Lahan Proyek IKN Nusantara yang Direkam NASA

16 hari lalu

Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Gedung Kantor PT Bank Mandiri (Persero) di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, hari ini, Kamis, 29 Februari 2024. Foto: dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden.
Bagaimana Detail Deforestasi dan Perubahan Lahan Proyek IKN Nusantara yang Direkam NASA

Dua foto satelit NASA menggambarkan perubahan lahan dan hutan di lokasi proyek IKN Nusantara. Memantik kekhawatiran dampak deforestasi.


Foto Satelit NASA Soroti Penyusutan Kawasan Hutan Kalimantan Akibat Pembangunan IKN

18 hari lalu

National Aeronautics and Space Administrationcode (NASA) atau Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat menyoroti perubahan kawasan hutan di Kalimantan setelah adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN. Foto : NASA
Foto Satelit NASA Soroti Penyusutan Kawasan Hutan Kalimantan Akibat Pembangunan IKN

NASA menyoroti perubahan kawasan hutan di Kalimantan setelah adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN.


Ahli Lingkungan IPB Hitung Kerugian Akibat Aktivitas Tambang oleh PT Timah Capai Rp 271,06 Triliun

28 hari lalu

Ahli Lingkungan menjelaskan lokasi tambang timah saat konferensi pers dugaan korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015 sampai 2022 di Provinsi Bangka Belitung, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin, 19 Februari 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ahli Lingkungan IPB Hitung Kerugian Akibat Aktivitas Tambang oleh PT Timah Capai Rp 271,06 Triliun

Aktivitas tambang timah oleh PT Timah dilakukan di dalam kawasan hutan dan di luar kawasan hutan.


TNI Kuasai Markas KKB OPM di Maybrat Papua Barat Daya, Amankan Amunisi, Teleskop, dan Kartu KIS

50 hari lalu

Lima rumah markas TPNPB-OPM di Maybrat, Papua Barat, hancur akibat diserang oleh TNI-Polri. Sumber: TPNPB-OPM
TNI Kuasai Markas KKB OPM di Maybrat Papua Barat Daya, Amankan Amunisi, Teleskop, dan Kartu KIS

Penguasaan terhadap markas KKB OPM oleh TNI itu terjadi setelah seminggu melakukan pencarian terhitung sejak 21 Januari 2024.


Polemik Data Deforestasi GFW vs KLHK, Forest Watch Sebut Penyusutan 10,3 Juta Hektare pada 2017-20221

53 hari lalu

Pemandangan udara terlihat dari kawasan hutan yang dibuka untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 6 Juli 2010. REUTERS/Crack Palinggi/File Foto
Polemik Data Deforestasi GFW vs KLHK, Forest Watch Sebut Penyusutan 10,3 Juta Hektare pada 2017-20221

Sebelumnya, Menteri Siti Nurbaya mengatakan deforestasi 12,5 juta hektare yang dicatat oleh Global Forest Watch tidak sesuai fakta di lapangan.


7 Hal yang Dilarang saat Safari ke Hutan untuk Melihat Satwa Liar

53 hari lalu

Potret anak badak Sumatera berjenis kelamin jantan yang lahir pada Sabtu, 25 November 2023. Anak badak Sumatera itu lahir dari induk bernama Delilah di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK), Lampung. Dok KLHK
7 Hal yang Dilarang saat Safari ke Hutan untuk Melihat Satwa Liar

Safari hutan untuk bertemu dengan satwa liar perlu kehati-hatian dan tanggung jawab tinggi supaya tidak merugikan individu atau satwa yang ada.


Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

55 hari lalu

Seorang warga mencari kepiting di kawasan mangrove Desa Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Kamis 14 Desember 2023. Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH) Bahagia Giat Bersama melakukan pelestarian mangrove seluas 25 hektare untuk mempertahankan fungsi ekosistem mangrove Indonesia diakui dunia sebagai upaya mitigasi perubahan iklim, perlindungan kawasan pesisir, pencegahan abrasi dan tempat hidup  biota laut serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat .ANTARA FOTO/Yudi
Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.