TEMPO.CO, Jakarta – Aksi Bela Islam III yang akan berlangsung besok, Jumat, 2 Desember 2016, dipastikan tanpa dihadiri Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon dan Fahri Hamzah. Keduanya sedang berada di luar negeri.
Fahri akan berkunjung ke Uzbekistan untuk memenuhi undangan menghadiri pemilihan umum pertama setelah kematian Presiden Islam Karimov. Fadli Zon, yang juga menjabat Presiden Parlemen Antikorupsi Dunia, telah berangkat ke Panama untuk menjadi pembicara.
Baca:
Demo 212, Sekitar 1.000 Warga Yogya ke Jakarta
Aksi 212, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan Pengamanan Maksimal
Fahri mengatakan panitia Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) secara lisan memang mengundangnya untuk hadir. “Waktu itu, waktu mereka ke DPR. Cuma lewat lisan,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 1 Desember 2016.
Dengan absennya Fadli dan Fahri, berarti pemimpin DPR yang tersisa hanya Setya Novanto, Agus Hermanto, dan Taufik Kurniawan.
Fahri berseloroh, dengan absennya dia dan Fadli, maka tidak perlu khawatir dengan isu makar. “Ketiganya (pemimpin DPR) kan enggak terlibat demo 411. Jadi tak ada makar. Tenang saja,” katanya.
Fahri dan Fadli sempat menghadiri unjuk rasa Aksi Bela Islam II yang berlangsung 4 November 2016. Keduanya pun sempat pula berorasi meminta pemerintah memproses hukum Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama.
Adapun Aksi Bela Islam III, yang akan berlangsung besok, rencananya digelar di Tugu Monumen Nasional dengan agenda zikir dan doa bersama.
AHMAD FAIZ