TEMPO.CO, Surabaya - Tersangka dugaan korupsi penjualan aset badan usaha milik daerah PT Panca Wira Usaha (PT PWU) Dahlan Iskan dipastikan akan hadir menjalani sidang di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi di Surabaya, Selasa, 29 November 2016. Agenda sidang perdana ini adalah pembacaan dakwaan.
"Kalau tidak salah, jadwalnya hari ini pukul 10.00 sidang," kata Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya Didik Farkhan ketika dihubungi Tempo, Selasa, 29 November 2016.
Menurut dia, jaksa tidak melakukan persiapan khusus menghadapi sidang itu. Persiapan yang dilakukan sama seperti sidang korupsi pada umumnya. "Seperti biasa kami menyiapkan dokumen dakwaannya," katanya.
Ada kemungkinan sidang itu akan dijaga cukup ketat. Didik memprediksi banyak pengunjung yang datang melihat sidang Dahlan Iskan. "Apalagi informasinya sidang itu akan disiarkan live," tuturnya.
Dahlan Iskan terlilit kasus penjualan 33 aset PT Panca Wira Usaha (PWU) di Kediri dan Tulungagung. Sebagai Direktur Utama PT PWU periode 2000-2010, Dahlan dianggap mengetahui dan menandatangani penjualan 33 aset badan usaha milik daerah Provinsi Jawa Timur itu.
Pengacara Dahlan, Peter Tallaway, mengatakan kondisi Dahlan Iskan sudah sehat. Dahlan dipastikan hadir dalam sidang hari ini. "Pak Dahlan siap hadir," ujarnya.
Pulihnya kesehatan mantan Menteri BUMN itu terlihat dari kehadiran Dahlan Iskan di Cafe Dejavu, Surabaya, Sabtu malam, 26 November 2016. Dahlan nonton bareng pertandingan bola Liverpool vs Sunderland di tempat itu bersama para pendukung Liverpool di Surabaya. Dahlan terlihat antusias menyaksikan pertandingan tersebut.
"Pak Dahlan memang penggemar Liverpool," ujar salah seorang peserta nonton bareng Reza Rahmad.
Menurut Reza, saat peserta nonton bareng lainnya menyanyikan yel-yel untuk mendukung Liverpool, Dahlan Iskan ikut bertepuk tangan. Bahkan saat nonton dan setelah nonton mantan Direktur Utama PT PLN ini menjadi sasaran selfie.
"Pak Dahlan sempat diberi scarf Liverpool oleh Korwil Bigreds (komunitas pendukung Liverpool) Surabaya," katanya.
EDWIN FAJERIAL