TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi keputusan Ruhut Sitompul mundur sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat. "Saya sangat mengapresiasi Bang Ruhut yang rela keluar dari DPR untuk dukung saya jadi gubernur kembali," kata Ahok di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis, 20 Oktober 2016.
Keputusan itu diambil Ruhut agar bisa mendukung Ahok dan pasangannya, Djarot Saiful Hidayat, pada pemilihan daerah DKI Jakarta 2017. Ahok sangat menghargai keputusan itu. Sebab, menurut dia, jarang ada orang yang bersedia berkorban seperti Ruhut. Padahal, ucap dia, menjadi anggota DPR sudah enak. "Tapi beliau (Ruhut) lebih pingin lihat Jakarta baru terwujud," ujarnya.
Baca: Ini Alasan Gading Marten Mantap Pilih Ahok
Ruhut resmi mengundurkan diri sebagai anggota DPR pada masa reses, 28 Oktober mendatang. Politikus Partai Demokrat itu mengaku sudah menyampaikan rencana tersebut kepada Ketua Dewan Kehormatan Demokrat Amir Syamsudin.
Ruhut mengaku ingin fokus mendukung Ahok-Djarot pada pilkada DKI 2017. Pilihannya mendukung pasangan calon inkumben itu bertentangan dengan partainya yang mencalonkan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
Baca: Sophia Latjuba Temani Kerja, Ahok: Sudah Dapat Izin Istri
Ruhut masuk tim pemenangan Ahok-Djarot dalam pilkada DKI 2017. Dia akan bekerja sama dengan Sophia Latjuba, yang didaulat menjadi juru bicara tim kampanye.
FRISKI RIANA
Baca juga:
2 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK, Begini Penilaian Ahok
Korban Dimas Kanjeng Ketakutan: dari Pengepul hingga Sultan