TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menemui Ketua Yayasan Universitas Bung Karno Rachmawati Soekarnoputri di kediamannya di Jalan Jatipadang Raya, Jakarta Selatan, Rabu, 12 Oktober 2016. Pertemuan ini juga dihadiri Boy Sadikin yang menjadi Ketua Tim Pemenangan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Dalam pertemuan itu, Rachmawati sekali lagi menyatakan dukungannya kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017. “Saya sering berkomunikasi dengan Mas Prabowo soal DKI, saya juga anggota Partai Gerindra, makanya pasangan Anies-Sandiaga adalah pilihan tepat buat saya,” kata Rachmawati seusai pertemuan.
Baca juga:
TERBONGKAR: Praktik Makelar Tanah di Pelabuhan Muara Baru
Kunjungi Petamburan, Anies: Penggusuran Jangan Jadi Hantu
Dalam pertemuan itu, Rachmawati mengatakan membahas banyak hal tentang Jakarta bersama Sandiaga Uno dan Boy Sadikin. Salah satu yang menjadi perhatian adalah masalah yang kini sedang hangat dibicarakan warga Ibu Kota Jakarta, yaitu reklamasi, kasus Sumber Waras, penggusuran, dan pelecehan agama.
Reklamasi, kata Rachmawati, merupakan kebijakan pemerintah yang tak memikirkan nasib rakyat kecil dan sangat berpotensi terjadinya praktek korupsi. “Jadi, reklamasi harus dihentikan,” ujarnya.
Sandiaga Uno mengakui pembicaraan dengan Rachmawati membahas seputar masalah dan program yang akan dilakukan pemerintahannya kelak jika terpilih. "Banyak sekali yang kami diskusikan, yakni soal keberpihakan kepada wong cilik," kata Sandiaga.
Sandiaga mengaku telah mencatat semua hasil pertemuan antara dirinya, Rachmawati, dan Boy Sadikin, yang berlangsung sekitar 40 menit tersebut.
“Hasilnya akan saya sampaikan ke Mas Anies untuk menjadi bahan," katanya.
IRWAN TEHUAYO | JH