TEMPO.CO, Bengkulu - Gempa berkekuatan 5,4 skala Richter mengguncang Bengkulu dan sekitarnya, pada pukul 09.30 WIB, Sabtu, 17 September 2016.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika merilis pusat lindu di wilayah Bengkulu Selatan, tepatnya 4.79 LS dan 102.49 Bujur Timur, pada kedalaman 19 kilometer.
Getaran gempa dirasakan di beberapa wilayah Provinsi Bengkulu, yakni Kabupaten Seluma, Kota Bengkulu, Kabupaten Kepahiang, hingga Kabupaten Rejang Lebong.
Seperti yang diungkapkan seorang warga Kelurahan Pasar Melintang, Marini Sipayung, yang mengaku sempat panik dan berlarian keluar rumah saat terjadi gempa.
"Lumayan keras guncangannya, otomatis kita berlarian keluar termasuk warga di sekitar rumah saya," kata Marini, Sabtu, 17 September.
Kepala Pusat Pengendalian dan Operasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bengkulu Edward menjelaskan gempa terasa cukup kuat. Getarannya terasa hingga daerah perbatasan Bengkulu dan Sumatera Selatan, yakni Desa Kepala Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
"Informasi yang diperoleh situasi kondusif, belum dilaporkan adanya kerusakan," kata Edward.
PHESI ESTER JULIKAWATI