TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas pendukung tim sepak bola Persija Jakarta, The Jakmania, tidak akan mendukung calon Gubernur DKI Jakarta yang tidak peduli dengan mereka dan tim kesayangannya. Hal ini disampaikan Ketua Umum The Jakmania Richard Achmad Supriyanto.
Ia berujar, pihaknya punya kriteria sendiri untuk calon pemimpin Jakarta. "Sejauh ini kami pingin gubernur yang peduli sama Persija dan sepak bola Jakarta. Dia mau membuat stadion untuk Persija," ujar Richard saat dihubungi melalui telpon, Selasa malam, 2 Agustus 2016.
Jakarta, menurut dia, memerlukan sosok pemimpin yang bijaksana dan dapat membangun dialog dengan masyarakat, tidak arogan dan temperamental. Sosok Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, kata dia, jauh dari kriteria The Jakmania.
Pernyataan Ahok di media tentang The Jakmania, tutur dia, acap kali merendahkan komunitas sepak bola tersebut. "Ya, itu. Kata dia, The Jakmania komunitasnya enggak jelas, pengurusnya enggak jelas. Gitu-gitu yang membuat teman-teman sakit hati dan enggak respek," ucapnya.
The Jakmania merupakan salah satu komunitas penting di Jakarta. Mereka punya anggota sekitar 80 ribu orang. Sebanyak 80 persen anggota punya KTP dan tinggal di Jakarta. Dari jumlah itu, Richard mengklaim, hampir semua anggota menolak Ahok jadi Gubernur DKI lagi.
Ahok dipastikan maju pilkada DKI Jakarta. Dia telah mengumumkan maju melalui jalur partai setelah NasDem, Golkar, dan Hanura mendukungnya. Selain Ahok, Sandiaga Uno diusung Gerindra.
Dari dua calon yang sudah resmi mengumumkan bakal maju pilkada DKI, kata Richard, belum ada yang memenuhi kriteria The Jakmania. " Di antara (dua sosok) itu belum ada. Semua calon hari ini belum ada," ujarnya.
DESTRIANITA