Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudik Macet di Brebes, Kakorlantas Polri Diminta Mundur

image-gnews
Kendaraan mengantre di pintu keluar Tol Brebes Timur, Jawa Tengah, Kamis, 30 Juni 2016. Pada H-6 Lebaran, sejumlah pemudik mulai melewati jalan tol Pejagan-Brebes Timur yang baru diresmikan pada 2016 itu. ANTARA/Rosa Panggabean
Kendaraan mengantre di pintu keluar Tol Brebes Timur, Jawa Tengah, Kamis, 30 Juni 2016. Pada H-6 Lebaran, sejumlah pemudik mulai melewati jalan tol Pejagan-Brebes Timur yang baru diresmikan pada 2016 itu. ANTARA/Rosa Panggabean
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Buruknya rekayasa lalu lintas dianggap sebagai penyebab kemacetan parah di ruas tol menuju Brebes, Jawa Tengah, di puncak arus mudik tahun ini. Indonesia Police Watch (IPW) menyoroti peran Kepolisian Daerah Jawa Tengah dan Korps Lalu Lintas  Markas Besar Polri dalam masalah yang sampai menyebabkan jatuhnya korban jiwa karena kelelahan ini.

"Kemacetan parah di jalur Pantai Utara Jawa sudah terjadi dua kali di era kepemimpinan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti," kata Ketua Presidium IPW, Neta S. Pane, dalam keterangan tertulisnya, Kamis 7 Juli 2016.

Menurut catatan IPW, kemacetan parah itu terjadi saat liburan Natal 2015 dan saat mudik lebaran kali ini. Pada kejadian yang pertama, Direktur Jenderal Hubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Djoko Sasono mengundurkan diri karena merasa bertanggung jawab.

"Lalu siapa yang akan mundur dengan kemacetan parah di mudik Lebaran 2016 ini, apakah Kakorlantas Polri atau Kapolda Jawa Tengah? Kita tunggu saja," kata Neta.

Neta menuturkan, saat liburan Natal 2015, Korlantas Polri beralasan kemacetan parah terjadi karena belum berfungsinya Tol Brebes. Tapi, begitu Tol Brebes berfungsi di musim mudik tahun ini kemacetan justru semakin parah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menilai Korlantas Polri maupun Polda Jawa Tengah tidak mampu melakukan rekayasa lalu lintas mudik dengan maksimal. Akibatnya, dia menambahkan, terjadi stagnasi hingga 25 jam. "Kasus ini menjadi catatan hitam bagi karir Kapolri Haiti," ujarnya.

IPW berharap Kapolri baru Komisaris Jenderal Tito Karnavian mengevaluasi dan mencermati kasus ini agar kemacetan parah di jalur tersebut bisa diminimalisir lewat rekayasa lalulintas yang dirancang Korlantas maupun Polda Jawa Tengah. "Sehingga kasus yang sama tidak terulang."

Kemacetan di arus mudik Lebaran 2016 kali ini dianggap paling parah dan melelahkan dibandingkan musim sebelumnya. Akibat kemacetan tersebut, para pemudik kehabisan bensin di tol, kelaparan, kesulitan buang air, dan terjebak kemacetan lebih dari 25 jam di jalur yang sama.

AHMAD FAIZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kemacetan Parah di Jalur Pejagan-Bumiayu, Polisi: Sudah Ada Rekayasa Lalu Lintas

1 Juni 2023

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Kemacetan Parah di Jalur Pejagan-Bumiayu, Polisi: Sudah Ada Rekayasa Lalu Lintas

Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Komisaris Besar Agus Suryo Nugroho mengatakan pihaknya telah menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.


BPJS Kesehatan Uji Skema Sharing Iuran di Brebes

27 Juli 2022

BPJS Kesehatan Uji Skema Sharing Iuran di Brebes

SSI memungkinkan Pemerintah Daerah untuk membantu pembiayaan iuran peserta mandiri dengan alokasi yang disesuaikan dengan kemampuan finansial daerah.


Cerita Anggota Khilafatul Muslimin yang Pemimpinnya Ditahan Polisi

17 Juni 2022

Dua orang tokoh Khilafatul Muslimin saat tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Ahad, 12 Juni 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis'
Cerita Anggota Khilafatul Muslimin yang Pemimpinnya Ditahan Polisi

Berawal dari konvoi motor yang viral di Brebes, anggota Khilafatul Muslimin di Brebes ini mulai berurusan dengan polisi. Empat hari diperiksa polisi.


Wisata Sejarah ke Museum Mini Fosil Purba Bumiayu

13 Juli 2019

Fosil hewan purba koleksi Museum Mini Purbakala Bumiayu - Tonjong (Buton) di Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah. TEMPO | Shinta Maharani
Wisata Sejarah ke Museum Mini Fosil Purba Bumiayu

Museum Mini Fosil Purba Bumiayu terletak di Jalan KH Ahmad Dahlan, Desa Kalierang, Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah.


Temuan Fosil Manusia Purba di Brebes Bisa Mengubah Teori Sejarah

3 Juli 2019

Homo erectus. Kredit: Ancient News
Temuan Fosil Manusia Purba di Brebes Bisa Mengubah Teori Sejarah

Selain fosil manusia purba, para peneliti sebelumnya telah menemukan beberapa fosil lain di wilayah Bumiayu dan sekitarnya.


Fosil Manusia Purba Tertua di Indonesia Ditemukan di Brebes

3 Juli 2019

Homo erectus. Kredit: Ancient News
Fosil Manusia Purba Tertua di Indonesia Ditemukan di Brebes

Temuan fosil manusia purba tersebut berupa tulang bonggol dan rahang serta akar gigi.


Polisi Tahan Petani Bawang Subkhan atas Dugaan Penganiayaan

20 Maret 2019

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno (kiri) bertemu dengan petani bawang merah, Subkhan di Brebes, 11 Februari 2019. Aksi Muhammad Subkhan yang sempat menangis saat menceritakan kondisi petani bawang merah di Brebes sempat menyita perhatian publik. Instagram/@Sandiuno
Polisi Tahan Petani Bawang Subkhan atas Dugaan Penganiayaan

Petani bawang Subkhan ditahan sejak Selasa, 19 Maret 2019.


Dituduh Drama Sandiaga - Petani Bawang, Timses: Ekonomi Sulit

13 Februari 2019

Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno, bertemu dengan petani bawang bernama Subhan di Brebes. Instagram.com/@Sandiuno
Dituduh Drama Sandiaga - Petani Bawang, Timses: Ekonomi Sulit

Timses Sandiaga mengatakan ekonomi memang sedang sulit makanya ada petani bawang curhat ke calon wakil presiden ini.


Dicurhati Petani Bawang Brebes, Ini Janji-janji Sandiaga Uno

27 Oktober 2018

Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno, bernyanyi dalam acara Dialog Kepemimpinan Milenial di Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 25 Oktober 2018. Dialog bertema mengembangkan diri, memajukan negeri, dan membela NKRI tersebut untuk memberikan dukungan pemenangan kepada calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo-Sandi. ANTARA/Oky Lukmansyah
Dicurhati Petani Bawang Brebes, Ini Janji-janji Sandiaga Uno

Sandiaga Uno berjanji akan membuat hubungan antara lembaga penampung hasil panen dengan para petani yang diklaimnya sukses diterapkan di DKI Jakarta.


Tanggul Sungai Cisanggarung Jebol, Jalur Pantura Brebes Lumpuh

23 Februari 2018

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Tanggul Sungai Cisanggarung Jebol, Jalur Pantura Brebes Lumpuh

Tanggul Sungai Cisanggarung, Brebes jebol mengakibatkan ribuan rumah di belasan desa di Kecamatan Losari, Brebes terendam, Jumat, 23 Februari 2018.