TEMPO.CO, Ternate - Universitas Khairun Ternate, Maluku Utara, secara resmi membuka fakultas kedokteran untuk tahun ajaran 2016-2017. Bahkan, sebagai langkah awal, kampus tersebut akan menerima sedikitnya 50 mahasiswa.
Husen Alting, Rektor Universitas Khairun Ternate, mengatakan pembukaan fakultas kedokteran di Universitas Khairun merupakan program kerja yang sudah dirancang sejak lima tahun lalu yang tujuannya untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia pada bidang medis di Maluku Utara. Pembukaan ini juga bertujuan membantu pemerintah mendorong upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.
"Dan sebagai langkah awal, saat ini kami sedang membangun empat laboratorium dan fasilitas pendukung lain yang digunakan sebagai tempat praktek mahasiswa. Karena itu, pembukaan fakultas ini bisa menjadi langkah maju dunia pendidikan Maluku Utara," kata Husen kepada Tempo, Jumat, 20 Mei 2016.
Menurut Husen, keberadaan fakultas kedokteran di Maluku Utara untuk saat ini sangatlah dibutuhkan mengingat Maluku Utara masih mengalami kekurangan sumber daya manusia pada bidang medis. Untuk 2016, Universitas Khairun Ternate akan menggelar pendaftaran perdana untuk menerima sedikitnya 50 mahasiswa.
"Pendaftaran akan mulai dibuka 23 Mei 2016. Beberapa persiapan selesai dikerjakan. Bulan ini bahkan akan diselenggarakan workshop tentang tenaga pengajar khusus bidang kedokteran," ujar Husen.
Natser Thaib, Wakil Gubernur Maluku Utara, mengatakan pembukaan fakultas kedokteran di Universitas Khairun Ternate merupakan langkah yang bisa membantu pemerintah Maluku Utara dalam pemenuhan kebutuhan tenaga dokter. Karena itu, Pemerintah Provinsi Maluku Utara akan bersedia menjadi mitra untuk penguatan fakultas kedokteran.
"Pemda pasti akan mendukung. Kami akan segera bicarakan teknis terkait dengan pembukaan fakultas ini," tutur Natser
BUDHY NURGIANTO