TEMPO.CO, Nusa Dua - Mantan calon Ketua Umum Golkar, Ade Komarudin, tidak hadir dalam penutupan Musyawarah Nasional Luar Biasa Golkar di Bali Nusa Dua Convention Center, Selasa, 17 Mei 2016. Agenda penutupan itu adalah mengukuhkan Setya Novanto sebagai Ketua Umum Golkar.
Dari pantauan Tempo, tim sukses Ade pun tidak hadir dalam penutupan. Politikus Golkar yang sebelumnya mendukung Akom, seperti M.S. Hidayat, Ahmadi Noor Supit, Bambang Soesatyo, Titiek Soeharto, Firman Soebagyo, dan Misbakhun, semua absen.
Meski tidak hadir, Ade mengucapkan selamat kepada Novanto melalui keterangan tertulisnya. "Selamat menjalankan tugas untuk memimpin partai," kata Ade. "Memimpin Golkar menuju kejayaannya kembali."
Selain Ade, calon ketua umum Golkar lain, seperti Priyo Budi Santoso dan Airlangga Hartarto juga tidak hadir dalam acara penutupan munaslub. Hanya Syahrul Yasin Limpo, Mahyudin, dan Aziz Syamsuddin yang hadir.
Sebelumnya, Ade mundur dari perebutan kursi calon Ketua Umum Golkar seusai pemilihan putaran pertama. Saat itu, Ade mendapat 173 suara, sedangkan Setya meraih 277 suara.
Pada penutupan Munaslub Golkar ini, Setya juga mengumumkan tiga pengurus inti partai, yakni Idrus Marham sebagai Sekretaris Jenderal, Robert Joppy Kardinal sebagai Bendahara Umum, dan Ketua Harian Nurdin Halid. "Kepengurusan lengkap akan disusun. Kami punya waktu 15 hari," katanya.
HUSSEIN ABRI YUSUF