TEMPO.CO, Sampang - Hari pertama ujian nasional di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Sampang, Jawa Timur, molor satu jam, Senin, 9 Mei 2016. Ujian mata pelajaran bahasa Indonesia itu semestinya dimulai pukul 07.30 WIB. Namun, akibat gangguan server, ujian baru dimulai pukul 08.30.
Sekolah ini merupakan satu-satunya di Kabupaten Sampang yang menggelar ujian nasional berbasis komputer. "Gangguannya dari pusat," kata Kepala SMP Negeri 1 Sampang Teguh Suparyanto.
Menurut Teguh, meski sempat molor satu jam, 317 siswa yang ikut ujian nasional berbasis komputer tetap bersemangat menjawab soal, sehingga selesai sesuai dengan jadwal. "Karena siswa kami siap, ujian tetap selesai pukul 09.30. Gangguan server tidak mempengaruhi mental siswa," ucapnya.
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Kurikulum dan Mutu Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang Arif Budiansor membenarkan adanya gangguan server di SMP Negeri 1 Sampang.
Namun dia memastikan gangguan tersebut tidak berdampak negatif, sehingga secara umum ujian tingkat SMP pada hari pertama di Sampang berjalan aman dan lancar. "Meski sempat terganggu, ujian di SMP tetap rampung dalam waktu dua jam," ujarnya.
Selain dari SMP Negeri 1, Teguh mengaku belum menerima laporan ada gangguan dari sekolah yang menggelar ujian nasional berbasis kertas, seperti kekurangan atau tertukarnya soal. "Mudah-mudahan lancar sampai hari terakhir," tuturnya.
Berbeda dengan ujian nasional tingkat sekolah menengah atas yang dalam sehari ada dua mata pelajaran yang diujikan, pada ujian nasional tingkat SMP, siswa hanya mengerjakan satu mata pelajaran dalam satu hari. Ujian ini berlangsung mulai hari ini hingga 12 Mei mendatang.
MUSTHOFA BISRI